Berat Ideal Bayi Kembar Siam di Batam Agar Bisa Dioperasi, Tim Dokter Pantau Kondisi Zakia Tanta
Operasi pemisahan Zakiyah rencananya akan berlangsung di RSBP Batam, Batam pada Maret 2020.
Namun, saat melahirkan ia harus menahan rasa sakit dan kaget yang luar biasa.
"Waktu saya mengandung bayi ini hingga usia 7 bulan saya masih aktif bekerja di salah satu perusahaan industri di Punggur. Selama mengandung kehamilan ada 4 kali saya lakukan pemeriksaan di USG," ujarnya Suci.
Waktu itu, kontrak kerja saya berakhir pada usia kandungan 7 bulan, dan saya putuskan tidak lanjut dan ingin fokus hingga melahirkan.
"Namun, Allah berkata lain, saya melahirkan bayi dengan kondisi seperti ini. Mungkin ini cobaan ya," kata Suci terlihat tegar.
Bahkan Suci berupaya menutupi kesedihannya dengan selalu melemparkan senyuman bagi orang yang menghampirinya.
Selama mengandung, ia mengaku selalu menjaga kondisi janinnya.
"Untuk asupan makanan pun saya selalu berimbang, sama seperti ibu-ibu lainnya," kata Suci.
Setidaknya ia telah 4 kali konsultasi ke dokter.
Ibu dengan tiga orang anak itu mengaku siap menerima bayinya jika memang hanya satu saja yang bisa diselamatkan.
"Ini merupakan anak ketiga saya, yang pertama sudah berusia 9 tahun. Saat ini duduk di bangku Sekolah Dasar," sebutnya.
Saat ini, Suci berharap uluran tangan semua pihak agar dapat meringankan beban biaya operasi pemisahaan sang anak.
Dibuka Donasi, Ini Nomor Rekeningnya
Tim bayi kembar siam Provinsi Kepulauan Riau membuka layanan donasi untuk operasi pemisahan bayi kembar siam di Batam yang membutuhkan dana sekitar Rp 1,1 miliar.
Donasi tersebut bisa disalurkan ke nomor rekening Bank BRI di nomor 0331-01-006402-53-8 atas nama Kembar Siam Kepulauan Riau.
Ketua tim bayi kembar siam Provinsi Kepri, dr Indrayanti, Jumat (17/1/2020) mengatakan, pembukaan layanan donasi itu merupakan upaya untuk membantu meringankan beban keluarga Hidayan dalam biaya operasi.