VIRUS CORONA
Dampak Virus Corona, Ekspor Udang Ketak di Jambi Menurun, Rugi Ratusan Juta Rupiah
Ekspor udak ketak (sebutan untuk udang nenek) di Tanjung Jabung Timur, Jambi terkena imbas dampak virus Corona. Pengusaha merugi ratusan juta Rupiah.
Pembatalan penerbangan langsung dari China ke Batam begitu juga sebaliknya berdampak terhadap menurunnya jumlah wisatawan mancanegara ke Batam.
Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad mengapresiasi kebijakan ini.
• Satu WNI Positif Virus Corona di Singapura, Dubes RI Pastikan Korban Ditangani Maksimal
• VIRUS Corona Ancam Pariwisata, Jumlah Wisman ke Batam Menurun
"Ini sebagai bentuk antisipasi juga agar untuk sementara waktu ini tidak menyebar kemana-mana," ujar Amsakar, Selasa (4/2/2020).
Diakuinya tak jadi masalah kunjungan wisatawan mancanegara menurun untuk menghindari virus corona ini menyebar di Kota Batam.
"Jauh lebih penting masyarakat kita," ujarnya.
Amsakar menegaskan, keselamatan masyarakat Batam harus diperhatikan. Apabila terjangkit sangat berbahaya.
Apalagi, kata dia, sewaktu WNI dari China transit sebentar di Batam banyak pro dan kontra.
Padahal mereka dibawa lagi ke Natuna untuk disterilkan.
Amsakar berharap dalam 2 bulan kedepan suasana pariwisata kembali normal.
Pemko Batam bersama pelaku wisata lainnya akan menggenjot kembali kunjungan wisman ke Kota Batam.
"Mungkin ke Mall orang juga sudah berkurang, aktivitas kurang, tapi kita harus waspada. Pilihan yang pas itu sekarang. Menutup pintu masuk dari sahabat kita kesana," katanya.(TribunJambi.com/Abdullah Usman) (TribunBatam.id/Romaulysianturi)
Artikel ini telah tayang di Tribunjambi.com dengan judul BREAKING NEWS: Dampak Virus Corona, Ekspor Udang Ketak Tanjabtim Lumpuh Total, https://jambi.tribunnews.com/2020/02/05/breaking-news-dampak-virus-corona-ekspor-udang-ketak-tanjabtim-lumpuh-total?page=all.