PENIMBUNAN MASKER DI BATAM
Kaget Dicek Polisi, GM Supplier Masker di Batam: Kami Jual untuk Perusahaan, Bukan Umum
General Manager PT Ekasurya Mandiri, Dedy mengatakan, sejauh ini tidak ada niat menimbun masker yang dilakukan oleh perusahaannya.
Penulis: Eko Setiawan | Editor: Agus Tri Harsanto
TRIBUNBATAM.id - General Manager PT Ekasurya Mandiri, Dedy mengatakan, sejauh ini tidak ada niat menimbun masker yang dilakukan oleh perusahaannya.
Sebab mereka memang betul-betul sebagai supplier masker kepada perusahaan selama ini.
Dikatakan Dedy, setidaknya ada puluhan perusahaan yang terus meminta kepada mereka terkait ketersediaan masker.
"Selama ini kita hanya ke perusahaan saja. Tidak pernah menjual ke tempat lain ataupun ke tempat kesehatan," sebutnya.
Dedy pun mengaku kaget dengan adanya kegiatan sidak yang dilakukan oleh anggota polisi tersebut.
Sebab menurut mereka tidak ada hal yang janggal dalam masalah ini.
"Baru hari ini kita disidak oleh polisi. Ini untuk stok perusahaan, bukan untuk dijual umum," lanjutnya.
• Pemerintah Bangun RS Khusus Corona di Batam, Apindo: Lebih Baik Belajar ke Vietnam Tangani Corona
• Waspada Corona di Batam, Anggota Dewan Ini Minta Pengawasan di Pelabuhan Diperketat
Untuk ketersediaan masker sendiri, Dedy mengaku perusahaannya mencari barang sampai ke China. Ada ribuan masker yang dilepas ke perusahaan perbulannya.
Digerebek Polisi, Pekerja Gudang Sebut Tak Berniat Timbun Masker
Sementara itu, Diskrimsus Polda Kepri terus mengembangkan hasil penggerebekan gudang penimbunan masker.
Lokasi gudang penimbunan masker berada di kawasan Komplek Inti Batam Bisnis, Sei Panas Batam.
Pekerja di gudang saat ditemui Tribunbatam.id di lapangan mengaku baru hari ini pihaknya disidak oleh kepolisian.
"Kami sediakan ini untuk perusahaan saja, tidak ada niat kami menimbun di sini," sebut seorang pekerja yang mendampingi proses sidak yang dilakukan oleh Polda Kepri.
Menurutnya, barang-barang itu biasanya mereka serahkan ke perusahaan.
Sebab mereka ini adalah supplier saja.