EKSPOS SABU DI TANJUNGPINANG

Berasal dari Malaysia, 6 Kg Sabu-sabu Hampir Beredar di Kepri, Digagalkan Tim Gabungan Polisi

Barang bukti narkotika jenis sabu-sabu yang diamankan dari 3 tersangka berasal dari Malaysia. Rencananya serbuk haram itu akan diedarkan di Kepri.

Penulis: Endra Kaputra | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Endra Kaputra
Direktur Reserse Narkoba Polda Kepri, Kombes Pol Mudji Supriadi saat ungkap kasus 6 Kg narkotika jenis sabu-sabu di Polres Tanjungpinang, Jumat (6/3/2020). 

Hasil pengungkapan tersebut, Satres Narkoba Polres Tanjungpinang langsung berkoordinasi dengan Ditresnarkoba Polda Kepri.

"Pengembangan yang dilakukan bersama tim gabungan. Dua tersangka lain berinisial Rs (53) dan Bw (51) diringkus di Tanjung Uncang, Batam sekira pukul 00.15 WIB," ungkapnya.

Dari dua tersangka, tim gabungan mendapat 3 Kg sabu-sabu.

"Ada empat bungkus sabu dengan berat 3 kilogram berhasil diamankan. Total keseluruhan ada 6 Kilogram," ujarnya.

Pimpin Ekspos di Polres Tanjungpinang

Direktur Reserse Narkoba (Diresnarkoba) Polda Kepri, Kombes Pol Mudji Supriadi akan memimpin ungkap kasus dugaan penyalahgunaan narkotika jenis sabu-sabu seberat 2 Kilogram di Polres Tanjungpinang.

Ungkap kasus ini, rencananya dilakukan di Mapolres Tanjungpinang, Jumat (6/3/2020).

Pantauan TribunBatam.id, terlihat petugas sudah memasang spanduk dan meja persiapan ekspos.

Sebelumnya diberitakan, Polres Tanjungpinang melalui Satuan Reserse Narkoba kembali ungkap tindak pidana narkotika jenis sabu.

Hal ini disampaikan langsung Kapolres Tanjungpinang, AKBP M Iqbal.

"Alhamdulilah kembali ungkap 2 kilogram sabu," katanya usai memimpin upacara serah terima jabatan di Mapolres Tanjungpinang, Kamis (5/3/2020) kemarin sore.

Ia mengatakan, pengungkapan ini dari hasil pengembangan pengungkapan yang sudah dilakukan.

"Ini hasil pengembangan tangakapan sebelumnya," ujarnya.

Kapolres pun belum bisa membarikan secara rinci hasil penangkapan terbaru tersebut. Sebab, masih tahap pengembangan.

"Nanti akan kami sampaikan lagi ya, anggota masih bekerja melakukan pengembangan. Untuk tangkapan ini lokasi di Batam," katanya.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved