Kepri Panik! Corona Belum Pergi, Ribuan TKI Masuk, Gubernur: Urus Warga Kami Saja Sudah Kewalahan
Jujur saja, ngurus warga kami saja kami sudah kewalahan, apalagi kalau ada warga daerah lain yang numpuk di sini.
Namun, hal berbeda dilakukan bagi warga Batam, yang dipersilahkan pulang dengan tetap menjalankan isolasi mandiri.
"Kami mulai Sabtu kemarin," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informasi (Kominfo) Batam sekaligus Juru Bicara Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19, Hazril.
Hazril mengatakan jika ada penumpang yang transit namun masih menunggu jadwal berangkat, akan ditampung di Asrama Haji, sembari petugas berkoordinasi dengan tim daerah asal warga.
Pada Sabtu lalu, pihaknya mencatat total WNI asal Malaysia dan Singapura yang masuk melalui pelabuhan Internasional Batam Center dan Pelabuhan Harbour Bay berjumlah 1.372 orang.
Adapun rinciannya, WNI dari Singapura yang masuk Batam sebanyak 50 orang, 40 orang melalui pelabuhan Internasional Batam Center dan 10 orang dari Pelabuhan Harbour Bay.
Sementara WNI dari dari Malaysia yang masuk Batam sebanyak 1.322 orang, di mana 1.103 orang melalui Pelabuhan Batam Center dan 219 orang dari Pelabuhan Harbour Bay.
• Petugas Imigrasi ke Desa Berakit Bintan, Tekankan Bahaya TPPO Hingga TKI Nonprosedural
• Nyalakan Hp di atas Kapal, Seorang TKI Ilegal Dipukul Penjemputnya Dari Malaysia
Adapun WNI yang menginap di Asrama Haji, menurut data Hazril berjumlah 16 orang.
"Bagi penumpang yang transit hari itu juga ke tempat asal akan dihubungi daerah asalnya untuk dikoordinasikan pemantauan," tuturnya, seraya mengatakan Tim Gugus Tugas Batam sudah menyiapkan panggilan darurat atau call centre 112 jika ingin melaporkan kasus corona.
Namun, kebijakan transit bagi pendatang ataupun TKI asal Malaysia dan Singapura yang tiba di berbagai pelabuhan internasional Batam tak lagi berjalan.
"Untuk hari ini polanya tak lagi didata di Asrama Haji, tapi langsung didata di Pelabuhan," ujar Hazril.
Ia melanjutkan penumpang akan dicek oleh Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Jika ada penumpang menunjukkan tanda-tanda terinfeksi, maka petugas akan mengarantinanya.
"Jika ada yang dipulangkan mereka diarahkan self isolation tetapi dalam pengawasan," tuturnya.
Ia mengakui, khusus TKI yang dipulangkan sebagian besar tak melalui pintu masuk Batam, namun juga dari Karimun dan Tanjungpinang.
"Yang lewat Batam adalah WNI yang sebelumnya berkunjung ke Singapura dan Malaysia.