BERITA POPULER KEMARIN, Penjelasan Soal Status Zona Merah di Batam Hingga Tumpukan Mayat di AS

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Sepanjang hari Rabu (15/4/2020) kemarin, banyak berita menarik yang menjadi atensi pembaca TRIBUNBATAM.id.

Berita-berita terkait update virus corona atau covid-19 masih mendominasi berita-berita yang paling banyak dibaca.

Di antara berita yang banyak dibaca adalah penumpukan mayat di Amerika Serikat karena banyaknya yang meninggal dunia.

• Di Negara Ini Semua Kompetisi Olahraga Masih Berlangsung, Atlet yang Menolak Malah Kena Denda

• UPDATE Lelang Jersey Bertanda Tangan Cristiano Ronaldo Ditawar Pengusaha Taiwan Rp 40 Juta

• Kumpulan Ucapan Selamat Menjalankan Ibadah Puasa Ramadan 1441 H, Bagus Dibagikan di WhatsApp

Penumpukan jenazah terjadi karena tempat penampungan jenazah sudah tidak ada lagi.

Aksi demo pengemudi Ojek Online ke kantor OJK di Batam juga mendapat perhatian dan banyak dibaca warga Batam.

Selain penjelasan soal status Batam sebagai Zona Merah Covid-19 juga menarik perhatian pembaca, termasuk soal penjelasannya.

Simak 10 berita populer TribunBatam.id sepanjang Rabu (15/4/2020) kemarin: 

1. Banyak Pasien Covid-19 Meninggal di Amerika, Jenazah Ditumpuk Karena Tidak Mampu Menampung

TRIBUNBATAM.id, NEW YORK - Membeludaknya pasien Covid-19 di Amerika ternyata sangat parah.

Bahkan Kamar jenazah pun tidak mampu menampung banyaknyan jenazah yang meninggal.

Rekaman Rumah sakit bocor, terlihat sejumlah mayat ditumpuk begitu saja karena sudah penuh.

Kejadian dalam rekaman rahasia itu ternyata berada di sebuah rumah sakit di Amerika Serikat.

Saat ini Amerika menjadi negara dengan kondisi yang memprihatinkan akibat wabah virus Corona Covid-19.

Jumlah korban yang terifeksi dan meninggal terus bertambah dalam jumlah memprihatinkan, bahkan jumlahnya melebihi China.

* Baca selengkapnya di artikel ini dengan judul Banyak Pasien Covid-19 Meninggal di Amerika, Jenazah Ditumpuk Karena Tidak Mampu Menampung

2. Pengemudi Online Tunggu 5 Hari Kerja, Bakal Bawa Massa Lebih Banyak Bila Tak Ada Kata Sepakat

TRIBUNBATAM.id, BATAM - Perwakilan pengemudi online di Kota Batam, Provinsi Kepri menunggu batas waktu 5 hari kerja sesuai hasil pertemuan di Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Kepri di Batam Centre, Rabu (15/4/2020).