VIRUS CORONA DI BINTAN

Jadi Tontonan, Warga Kijang Bintan Diamankan Polisi Karena Nongkrong dan Melawan Petugas

Seorang warga Kijang, Bintan diamankan polisi karena tak mengindahkan maklumat Kapolri di tengah Corona dan melawan petugas.

Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA
Petugas mengamankan seorang warga Kijang yang melawan dan tak mengindahkan maklumat Kapolri di tengah Covid-19, Jumat (17/4/2020) 
TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Seorang warga Kijang berinisial H, diamankan petugas saat nongkrong di salah satu Kedai Kopi di Kijang, Kabupaten Bintan.
Dari informasi yang didapat Tribun di lapangan, saat itu tim gabungan sedang melakukan patroli terkait pencegahan penyebaran Cvid-19 di Kijang, Bintan.
Namun saat petugas melakukan imbauan dan hendak membubarkan warga yang masih nongkrong di warung kopi, seorang warga berinisial H diduga tidak terima dan sempat cekcok dengan petugas.
Petugas pun menenangkan situasi, tetapi suasana saat itu semakin panas dan akhirnya petugas mengamankan warga tersebut ke Polsek Bintan Timur.
Ketika hendak diamankan petugas, pria berinisial H itu pun sempat berontak, hingga mengundang tontonan warga yang melintas di sekitar jalan tersebut.

Hingga akhirnya petugas memborgol tangannya dan membawanya menggunakan mobil patroli.
Sementara itu, saat dikonfirmasi Kapolsek Bintan Timur Kompol Krisna Ramadhani membenarkan, memang ada seorang pria yang diamankan saat tim gabungan melakukan imbauan untuk pencegahan Covid-19 di wilayah Kijang.
"Ya benar, warga yang kita bawa ke Polsek berinisial H," tuturnya, Jumat (17/4/2020). 
Krisna menuturkan, pria itu diamankan lantaran telah melanggar maklumat Kapolri dan surat edaran Bupati dan Camat, sehingga petugas gabungan harus mengambil tindak tegas.
"Tidak mengindahkan aturan yang berlaku saat ini, yakni masih melanggar atau nongkrong di warung kopi, sehingga petugas patroli terpaksa mengambil tindakan tegas," ungkapnya.
Krisna juga mengingatkan agar masyarakat selalu patuh akan maklumat Kapolri dan Surat Edaran Bupati Bintan.
Hal ini demi kebaikan bersama, dalam memerangi Covid-19.
"Ayo sama-sama kita bersatu, untuk tetap di rumah. Jangan keluar jika tidak ada kepentingan, agar rantai penyebaran Covid-19 bisa terputus," harapnya. (tribunbatam.id/Alfandi Simamora)
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved