Transportasi Udara Kembali Beroperasi, Bandara RHF Lengang, Tanjungpinang Atur Jam Kegiatan Usaha

"Kalau jadwal penerbangan tidak ada. Kemarin saja hanya penerbangan kargo," ucap petugas karcis portal keluar bandara

TribunBatam.id/Endra Kaputra
LENGANG - Kondisi Bandara Raja Haji Fisabilillah, Tanjungpinang tampak lengang, Kamis (07/05/2020). Sejak beberapa waktu lalu, bandara ini hanya kedatangan satu pesawat kargo dari Jakarta. 

"Dan 1 Juni untuk transportasi udara. Ini bisa diperpanjang menyesuaikan Covid-19 di Indonesia," kata Adita saat menyampaikan keterangan pers di Graha BNPB, Jakarta, Kamis (23/04/2020).

Sementara itu Pemko Tanjungpinang kembali memperpanjang masa penutupan operasional tempat usaha dan sosial masyarakat.

Penutupan operasional diperpanjang 14 hari ke depan, tercatat mulai 6-19 Mei mendatang.

Surat edaran baru ini merupakan tindak lanjut surat edaran sebelumnya bernomor 4432/400/1/2020, SE Nomor 443.2/566/1/2020 dan Nomor 629/566/1/2020.

TAK Boleh Angkut Penumpang, Kini 5 Pesawat Dialihkan Untuk Angkut Logistik ke Batam

Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menegaskan kebijakan ini dalam upaya peningkatan kewaspadaan terhadap penularan wabah Covid-19.

Untuk diketahui, selain Batam, episentrum penularan pandemi Covid-19 di Kepulauan Riau (Kepri) adalah Tanjungpinang.

"Bagi yang berkepentingan mendesak yang mengharuskan berada di luar rumah diwajibkan menggunakan masker tanpa terkecuali," ujarnya.

Pengumuman Lulus dari Situs
Pengumuman kelulusan siswa SLTP/sederajat akan berlangsung 5 Juni sekira pukul 14.00 WIB.

Dinas Pendidikan (Disdik) Tanjungpinang menjelaskan, seluruh proses pengumunan melalui website sekolah maupun Disdik.

"Jadi tidak perlu datang ke sekolah. Hanya lewat handphone dan komputer saja.

Kadisdik Tanjungpinang Koordinasi dengan Polisi, Cegah Konvoi Pelajar saat Pengumuman Kelulusan

Kalau sekolah punya website bisa juga langsung akses ke sana, kalau sekolah enggak punya website langsung buka situs dinas," ujar Kadisdik Tanjungpinang, Atmadinata.

Ia memastikan hal sama juga akan berlaku pada pengumuman kelulusan SD pada 15 Juni nanti.

"Kami sudah koordinasi dengan kepolisian juga soal ini,” ujarnya saat ditanya antisipasi yang mereka lakukan dari potensi konvoi atau berkumpul siswa SLTP yang merayakan kelulusan.

Nekat Konvoi Kelulusan saat Pandemi Corona, Sejumlah Pelajar Dibawa ke Mapolsek Bintan Timur

Selain telah berkoordinasi dengan kepolisian, pihaknya juga rutin melakukan sosialisasi ke kalangan orang tua, agar tak mengizinkan anak-anak keluar rumah pada tanggal kelulusan.

"Apalagi kalau anaknya keluar rumah pakai seragam, Jangan dikasi keluar," tegasnya.(*)

Artikel ini kompilasi dari artikel yang telah tayang di Tribun Batam dan Kompas.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved