VIRUS CORONA DI BINTAN
Kisruh Rapid Test Berbayar di Batam, Ini Rincian Jumlah Rapid Test di Bintan, Khusus untuk ODP
Ia menegaskan, pihaknya belum menerima bantuan rapid test dari pihak ketiga. Kecuali masker dan APD untuk penanganan Covid-19.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
lihat foto
TRIBUNBINTAN.com,BINTAN - Kabupaten Bintan menerima sebanyak 1.340 Pcs rapid rest dari Pemerintah Provinsi Kepri.
Bantuan itu, diberikan secara bertahap oleh pihak dari Provinsi Kepri ke Kabupaten Bintan dalam menangani pandemi Covid-19 di Kabupaten Bintan.
Kepala UPTD Balai Pengelolaan Farmasi dan Alkes Bintan,Tria Handayani merasa terbantu dengan bantuan rapid test dari Pemprov Kepri ini.
"Jumlahnya diberikan secara bertahap. Pada tahap pertama berjumlah 140 Pcs, tahap kedua 60 Pcs dan tahap terakhir sebanyak 1.140 Pcs," terangnya, Rabu (13/5/2020).
Ia menegaskan, pihaknya belum menerima bantuan rapid test dari pihak ketiga.
"Tapi kalau kebutuhan seperti masker dan Alat Pelindung Diri (APD) ada diberikan dari pihak ketiga," tuturnya.
Tria juga menyebutkan, untuk APD di sejumlah Puskesmas dan RSUD yang ada di Bintan saat ini masih memadai dan belum ada kekurangan.
"Kalau APD saat ini Alhamdulilah masih memadai,belum ada yang istilahnya kekurangan.Sebab setiap datang kita selalu alokasikan ke 15 puskesmas sama satu RSUD,"ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Bintan,dr Gama AF Isnaeni menambahkan, bahwa bantuan Rapid test yang diterima dari Provinsi Kepri, selama ini digunakan kepada warga yang ditetapkan sebagai Orang Dalam Pemantauan (ODP) Covid-19.
Selanjutnya, petugas kesehatan, petugas penanganan Covid-19 seperti Babinsa dan Bhabinkamtibmas yang operasi bagian terdepan dalam penangan Covid-19 di Bintan yang bersinggungan dengan orang banyak.
• Bupati dan Wabup Anambas Siap Sisihkan Pendapatannya Bantu Penanggulangan Covid-19
• Rapid Test Berbayar di Bandara Hang Nadim Batam, Ini Tanggapan Plt Gubernur Kepri Isdianto
"Termasuk pihak kepolisian dan kejari Bintan yang kita rapid test kemarin,intinya semua yang rawan dan dapat penugasan seperti dari departemennya kita akomodir untuk di rapid test," jelasnya.
Sementara itu, apakah ODP dan petugas penanganan Covid-19 serta pihak Kepolisian dan Kejari Bintan membayar saat rapid test, Gama menyebutkan gratis dan tidak ada di pungut biaya.
"Rapid test gratis, tidak ada bayar," tegasnya.
Ketersediaan Rapid Test di Tanjungpinang
Ketersediaan rapid test kit di Tanjungpinang berjumlah 1.500 unit.
