VIRUS CORONA DI BATAM
Orang Tuanya Sakit, Pasien Positif Corona di Nongsa Batal Terbang ke Kampung, Reaktif Covid-19
Warga Nongsa yang positif Corona sempat akan balik ke kampung halamannya karena orang tua sakit. Tapi batal.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pria berinisial M menjadi pasien terkonfirmasi positif Covid-19 pertama di Kecamatan Nongsa, Kota Batam.
Menurut salah seorang sumber, M dikabarkan sempat akan terbang menuju kampung halaman bersama adik kandungnya.
"Tapi batal dikarenakan hasil rapid test miliknya (M) reaktif. Sementara si adik hasilnya non-reaktif," ujar sumber itu, Kamis (21/5/2020).
Selang beberapa hari, sumber ini pun kaget melihat kabar M dijemput oleh petugas medis berpakaian lengkap dikarenakan terkonfirmasi positif Covid-19.
Sementara itu, mengenai kabar M akan terbang menuju kampung halamannya turut dibenarkan oleh Kepala Puskesmas Kampung Jabi Batam, Ade Syafitri.
• Zona Hijau di Nongsa Batam Bobol, Pasien Pertama Positif Covid-19 Berprofesi Pedagang Sayur
• Batu Ampar Jadi Episentrum Baru di Batam, 40 Orang Warga Kampung Seraya Reaktif
"Iya karena orangtuanya sakit," ujarnya kepada Tribun Batam saat dihubungi.
Ade mengatakan, sejauh ini pihaknya masih mendata close contact pasien. Kemarin, Rabu (20/5/2020), jumlah close contact pasien tercatat sebanyak 31 orang.
"Sebagian pun sudah kami rapid test. Sebagian lagi mau kami ajukan untuk pemeriksaan swab," tambahnya.
Menurutnya, sejauh ini, penelusuran terhadap close contact pasien masih terus dilakukan.
Apalagi, pasien diketahui berprofesi sebagai pedagang sayur keliling dan cukup akrab terhadap pelanggan.
"Kami lebih prioritas kontak erat dulu saja," jawab Ade terkait adanya penambahan jumlah close contact dengan pasien.
Berprofesi Pedagang Sayur
Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kecamatan Nongsa, Kota Batam, diketahui berprofesi sebagai penjual sayur keliling.
Selain berdagang keliling, pria berinisial M itu juga berdagang sayur di kedai miliknya di sekitar Kelurahan Batu Besar, Nongsa, Batam.
Kabar inipun membuat emak-emak pembeli sayur miliknya merasa khawatir. Ketakutan warga, penyebaran Covid-19 di Nongsa bakal meluas.