VIRUS CORONA DI LINGGA

ASDP Cabang Batam Tunggu Surat Resmi, Pemkab Lingga Bakal Buka Akses Orang dari Kapal Roro

Meski sudah mendapat informasi secara lisan, pihaknya mengaku belum bisa menerapkan permintaan yang disampaikan Pemerintah Kabupaten Lingga itu.

TRIBUNBATAM.ID/ISTIMEWA
Foto kapal Roro saat berlayar di perairan Provinsi Kepri beberapa waktu lalu. Otoritas ASDP Cabang Batam menunggu surat resmi dari Pemerintah Kabupaten Lingga mengenai rencana dibukanya akses orang ke sana. 

Ia mengatakan, kapal tetap melayani pelayaran dengan mengangkut kebutuhan masyarakat seperti sembako.

Sedangkan untuk Roro dari Batam tujuan Kuala Tungkal, Provinsi Jambi, pembatasan pengangkutan orang masih berlaku sampai saat ini.

"Kemarin surat dari dinas terkait sampai waktu yang tidak ditentukan akibat pandemi," ucapnya.

Sedangkan untuk Roro lintas Telaga Punggur menuju Tanjung Uban, Kabupaten Bintan sampai saat ini masih normal dan tidak ada pengurangan trip maupun jumlah kapal yang beroperasi.

"Belum ada pembatasan yang disampaikan ke kami (ASDP)," sebutnya.

Dikatakan firdaus untuk para supir dan penumpang yang dibolehkan untuk melintas melalui pelabuhan Ro-Ro Telaga punggur diwajibkan mengenakan masker dan menjaga jarak selama diatas kapal Roro sampai dengan tujuan.

"Jika tidak mengenakan masker maka tidak layani keberangkatannya," sebut Firdaus.

Berlaku Sabtu (28/3/2020)

Pelayanan kapal Roro tujuan Dabo Singkep, Kabupaten Lingga, Provinsi Kepri untuk sementara tidak melayani penumpang umum selama 14 hari kedepan.

Manajer Usaha PT ASDP Cabang Batam, Muhammad Firdaus mengatakan, pemberhenti rute sementara ini berlaku sejak 28 Maret 2020 untuk mencegah penyebaran virus Corona.

"Iya benar, untuk sementara tidak melayani penumpang umum, kecuali pemilik kendaraan yang berada di dalamnya," ucap Firdaus, Jumat (27/3/2020).

Ia menyebutkan, pemberhentian pelayanan kapal ini dilakukan setelah berkoordinasui dengan Koorsatpel BPTD Wilayah IV Provinsi Riau dan Kepri.

Ia memastikan pelayanan kapal Roro untuk penyeberangan dari Pelabuhan ASDP Telaga Punggur, Kota Batam ke Pelabuhan ASDP Tanjunguban, Kabupaten Bintan dan sebaliknya masih beroperasi seperti biasanya.

"Selama pemerintah daerah tidak membuat kebijakan terkait penutupan sementara, pelayanan masih normal dan tidak ada pengurangan jadwal operasi," terangnya.

Curiga Istri Hamil Cepat Usai Menikah, Suami Diam-diam Menyelidiki, Terungkaplah Fakta Memilukan

Mapolsek Daha Selatan Diserang, Brigadir Leonardo Gugur, Pelaku Bersenjata Samurai

Mengenal Istilah dan Sejarah Pandemi dalam Dunia Kesehatan

Firdaus menyebutkan, pihaknya juga berkoordinasi dengan 2 pemerintah daerah baik di Kabupaten Bintan dan di Kota Batam tentang pencegahan, penanggulangan penyakit menular termasuk Covid-19.

Halaman
123
Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved