Dengar Pasangan Dipanggil Sayang oleh Wanita Lain, Istri Notaris Babak Belur Dihajar Suami
Sang istri mengaku ditendang dan dipukul bertubu-tubi setelah mendengar suaminya dipanggil sayang
Setelah itu, orangtua GS mendatangi rumah MN untuk mengambil sejumlah kebutuhan GS dan anaknya.
GS datang bersama perangkat RT dan sejumlah warga. Namun, MN saat itu enggan untuk menemui orangtua GS dan warga.
"Saya minta tolong sama pegawai suami saya untuk minta bawakan barang-barang kebutuhan saya dan anak. Selama itu dia (terlapor) tidak muncul saat kami di rumah,"ujar korban.
Sementara itu, dari hasil penyelidikan sementara, tindak dugaan pengaiayaan sempat terlihat oleh pengasuh bayi yang ada disana.
Namun, pengasuh bayinya tersebut tak dapat berbuat banyak lantaran takut dimarahi oleh terlapor.
Kasus Serupa, Suami Aniaya Istri dengan Gergaji
Kasus penganiayaan suami kepada istrinya sebelumnya juga pernah terjadi.
Kali ini, seorang pria berinisial MC (35) nekat menggergaji leher istrinya sendiri hingga terkapar.
Diduga cemburu, warga Kabupaten Malang, Jawa Timur ini tega menganiaya istrinya sendiri.
• Rumah Kontrakan Jadi Saksi Bisu Suami Sekap Istri Sejak Masih Belia, Berhasil Kabur dan Lapor Polisi
• Fakta Perempuan Tewas Tanpa Busana di Rumah Mewah, Ternyata Dibunuh Suami Pakai Kabel Antena
Peristiwa itu terjadi di rumahnya di Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, pada Sabtu (9/5/2020) sekitar pukul 15.00 WIB.
Kejadian itu bermula saat pelaku dan korban terlibat cekcok di dalam rumahnya.
Pelaku akhirnya meninggal dunia setelah diduga mencoba bunuh diri dengan melompat dari atap rumahnya. Sedangkan korban masih dalam perawatan.
Berikut fakta selengkapnya yang Kompas.com rangkum:
1. Kronologi kejadian
Kapolsek Singosari AKP Farid Fatoni mengatakan, kejadian berawal saat korban bersama dua anak sedang menonton televisi di rumahnya, sekitar pukul 14.30 WIB.