Sederet Kasus Ruslan Buton Eks TNI AD, Sosok di Balik Trending Tagar DipecatKokDibela Hari Ini
Media sosial Twitter heboh trending tagar #DipecatKokDibela, Rabu, (3/6/2020).
TRIBUNBATAM.id, BUTON- Media sosial Twitter heboh trending tagar #DipecatKokDibela, Rabu, (3/6/2020).
Rupanya sosok yang dimaksud dalam perbincangan warganet adalah Ruslan Buton, seorang eks TNI AD yang saat ini tersandung beberapa kasus.
Di antaranya yang telah diberitakan adalah mengenai ujaran kebencian terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan pembunuhan warga sipil bernama La Gode.
Tonin berkomentar tentang sebab pemecatan Ruslan Buton, hingga kasus pembunuhan yang terjadi 2017 silam.
Tonin mengatakan pemecatan kliennya bernuansa politis.
• Kuasa Hukum Ruslan Buton Bantah Kliennya Dipecat dari TNI Karena Kasus Pembunuhan Sadis
• Fakta Kematian La Gode, Petani yang Tewas Gegara Ubi, Disebut-sebut Korban Keberingasan Ruslan Buton
Berikut kronologi pemecatan Ruslan Buton menurut sang kuasa hukum.
Pemecatan Ruslan Buton dari TNI AD

Dikatakan Tonin Tachta Singarimbun, pada 2017 Ruslan Buton diketahui masih menjabat sebagai Komandan Kompi sekaligus Komandan Pos Satgas SSK III Yonif RK 732/Banau.
Ketika menjabat, Ruslan Buton kerap bertindak tegas terhadap adanya Tenaga Kerja Asing (TKA) China yang masuk ke daerahnya.
"Jadi Ruslan itu pada 2017, dia tangkap TKA China yang di Maluku Utara, orang China bawa visa turis bekerja di perusahaan pertambangan," ucap Tonin.
"Nggak usah ku kasih tau lah PT-nya. Dia tangkap karena dia komandan di daerah sana," kata Tonin kepada Tribunnews, Minggu (31/5/2020).
Ketika menangkap, Ruslan sempat dilobi petugas atau pejabat yang tidak disebutkan namanya agar melepaskan TKA China yang ditahan.
Bahkan saat itu, kliennya sempat disuap agar bisa melepaskan seluruh TKA yang ditangkapnya tersebut.
"Kapten Ruslan selaku Komandan Operasional mengatakan 'kalau uang itu tidak ada kaitan dengan ke-5 TKA maka akan saya terima, tapi kalau uang tersebut untuk melepaskan ke-5 TKA maka akan saya tolak'," kata Tonin menirukan ucapan Ruslan saat itu.
Penolakan inilah yang diduga menjadi penyebab kliennya mulai diincar agar turun dari jabatannya.
• Warga Jangan Panik, Ada Dispensasi Bagi Pemilik SIM yang Mati Sejak 24 Maret Hingga 29 Mei 2020
• Lirik dan Kunci Gitar Lagu Terbaru Denny Caknan Proliman Joyo, Video Klip Trending Youtube