PPDB BATAM 2020
Link PPDB Batam 2020 Dialihkan ke http://peserta.ppdb-batam.id, Tapi Tetap Susah Diakses
Link http://ppdb-batam.id untuk pendaftaran siswa baru SD dan SMP di Batam tidak bisa diakses, dialihkan ke http://peserta.ppdb-batam.id
Wakil Walikota Batam, Amsakar saat meninjau operator server PPDB di Kantor Dinas Pendidikan Dan Catatan Sipil (Disdik) Sekupang, Batam, Rabu (10/06/2020) mengatakan server sedang down.
"Kemampuan server 1200 pendaftar, namun yang log in melampaui batas, tembus 1300 orang, makanya server tidak dapat diakses hingga sekarang," ujar Amsakar.
Namun demikian, Wawako tetap menghimbau agar masyarakat yang sedang berupaya melakukan pendaftaran dapat bersabar menunggu.
"Sudah ditangani, sudah dikordinasikan bagaimana mengatasi hal ini nantinya," ujarnya.
Hingga pukul 1:40 WIB, link http://ppdb-batam.id tidak bisa diakses.
Pendaftar Harus Antre
Hari pertama Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) secara online, banyak orang tua mengeluh karena situsnya tak bisa diakses.
Padahal sudah dibuka berulang kali namun tetap saja tidak bisa mengakses situs tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan menegaskan, membuka situs tersebut secara bersamaan hanya bisa 1000 orang. Kalau sudah diatas 1000 berarti sisanya tak bisa masuk.
"Bukan down itu. Kalau pintu itu hanya bisa 1000 yang bisa masuk tak bisa secara bersamaan masuk sampai 2000. Harus antre," ujar Hendri kepada TRIBUNBATAM.id, Rabu (10/6/2020).
Ia melanjutkan jika ada peserta yang tidak bisa mengakses situs tersebut, berarti lagi mengantre.
Menurutnya tak perlu khawatir tak bisa mendaftar, lantaran waktu yang diberikan untuk mendaftar cukup panjang atau selama 16 hari.
"Kenapa baru hari pertama ini harus mendaftar semua? Antrilah. Itulah gunanya kita buat waktu panjang. Seperti di Bintan cuma 4 hari. Itulah gunanya supaya orangtua banyak waktu," tegas Hendri.
Hendri mengatakan website tersebut bisa diakses selama 22 jam. Kecuali pukul 23.00 WIB hingga 01.00 WIB.
"Selama 2 jam off server istirahat. Dan mungkin ada yang mau dievaluasi," katanya.