KARIMUN TERKINI
Kapal Pompong Tanpa Awak Tenggelam di Perairan Karimun, Tim Tagana Cari Pemilik Kapal
Satu unit kapal nelayan tenggelam di sekitar perairan Malarko, atau di laut depan Desa Pongkar, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun, Jumat (12/6)
TRIBUNBATAM.id, KARIMUN - Satu unit kapal nelayan tenggelam di sekitar perairan Malarko, atau di laut depan Desa Pongkar, Kecamatan Tebing, Kabupaten Karimun.
Dari informasi awal yang diperoleh, kapal kayu bercat biru tersebut ditemukan oleh Ketua NTKK Cabang Pongkar, Ismail.
Saat itu Ismail akan kembali bongkar muatan ke Pangkalan Nelayan Pongkar, Jumat (12/6/2020) sekira pukul 04:30 WIB.
Kemudian ia melihat, posisi kapal miring dan sebagian besar bagiannya sudah terbenam ke dalam laut. Akan tetapi saat ditemukan tidak ada awak kapal di lokasi.
Koordinator Tagana Kabupaten Karimun, Dedi Risdianto membenarkan temuan tersebut.
• TAHUN Ini Jemaah Haji Batam Tak Berangkat, Uang Pelunasan ONH Boleh Diambil Lagi, Ini Syaratnya
• KESAL Susah Daftarkan Anak Lewat http://ppdb-batam.id, Orangtua: Cari Solusi Jangan Cuma Buka Posko
"Iya, ditemukan dekat Malarko," kata Dedi yang dikonfirmasi tribunbatam.id melalui ponselnya.
Data sementara yang diperoleh oleh Tagana Kabupaten Karimun, kapal bernama C-21.01/711/NK-GND/2043, berat kotor. GT 2 Yanmar 8 PK, status pompong jaring nylon, dengan pemilik bernama Didit Sandra beralamat di Pamak, Kecamatan Tebing.
Namun disampaikan Dedi, dari informasi, kapal tersebut telah dijual ke warga yang beralamat di Lubuk Semut, Kecamatan Karimun.
"Kapal punya warga Pamak dari tanda selarnya. Tadi konsentrasi cari di Pamak. Data awal pemilik di Pamak. Sudah dijual sama orang Lubuk Semut. Ini lagi kami cari," terang Dedi.
Hingga saat ini Tagana dan isntansi terkait masih menelusuri peristiwa dugaan kecelakaan laut ini.
"Kami masih cari data di darat. Kapal itu ada korban atau bagaimana. Kapal apakah memang pergi melaut, dicuri atau bagaimana masih kami cari," ujar Dedi. (tribunbatam.id/Elhadif Putra)