NEW NORMAL DI BINTAN
Setelah Wisatawan Domestik, Wan Rudi Targetkan Wisman Singapura Berkunjung ke Lagoi Bintan
Kepala Disparbud Bintan, Wan Rudi berharap, kawasan wisata Lagoi bisa segera dibuka. Targetnya,wisatawan dari Singapura bisa datang berwisata ke Lagoi
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBINTAN.com, BINTAN - Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Bintan menyambut baik dipilihnya kawasan wisata Lagoi Bintan sebagai pilot projek dibukanya tempat wisata di Indonesia.
Kepala Diparbud Bintan, Wan Rudi menuturkan, pihaknya sudah beberapa kali menggelar pertemuan dengan Dinas Pariwisata Provinsi Kepri dan pihak pengusaha di kawasan Lagoi Bintan. Pertemuan itu membahas langkah-langkah penerapan protokol kesehatan jika kawasan wisata Lagoi Bintan dibuka di era new normal.
"Pihak Lagoi juga sepakat untuk menerapkan protokol kesehatan untuk mendukung pemerintah dalam upaya membuka wisata Lagoi di tengah pandemi Covid-19,"ujarnya, Jumat (12/6/2020).
Wan menuturkan, untuk tahap awal targetnya memang wisatawan lokal sesuai yang dianjurkan Kementerian Pariwisata.
"Jika sudah dibuka untuk wisatawan asing, kita menargetkan dari Singapura,"terangnya.
• 3 Hari Sejak PPDB Dibuka, Link http://ppdb-batam.id Susah Diakses, SMPN 3 Baru Terima 21 Pendaftar
• TAK Selalu Berbahaya, Simak Manfaat dan Efek Negatif Kafein Bagi Kesehatan
Ia melanjutkan, adapun alasan dipilihnya wisatawan dari Singapura, itu karena posisinya strategis dan dekat dengan Bintan.
"Sebab kita juga tahu, protokol kesehatan di Singapura sudah bagus. Jadi kita tidak terlalu repot dan mereka juga dilengkapi dengan surat kesehatan hasil swab dan lainnya jika keluar dari Singapura," tuturnya.
Sementara saat disinggung, apakah wisatawan lokal seperti dari Batam, Bintan dan Tanjungpinang harus melengkapi surat kesehatan jika ingin berkunjung dan berlibur di kawasan wisata Lagoi, Wan menyebut untuk Tanjungpinang dan Bintan tidak perlu melengkapi surat kesehatan karena satu daratan.
Meski begitu tetap harus menggunakan masker dan mengikuti protokol kesehatan yang diterapkan di kawasan wisata Lagoi Bintan.
"Untuk wisatawan lokal dari Batam harus melengkapi surat kesehatan dari tempat asal dan juga harus ada hasil swab bebas dari wabah Covid-19," ujarnya.
Wan menambahkan, pihaknya sudah memberitahu kepada pihak pengusaha resort dan hotel di kawasan Lagoi Bintan untuk menerapkan protokol kesehatan.
Salah satunya menyediakan tempat cuci tangan, hand sanitizer dan mensterilkan tempat kunjungan wisatawan.
"Kita juga minta agar pihak pengusaha di kawasan Lagoi untuk selalu mengingatkan pengunjung untuk menerapkan protokol kesehatan. Salah satunya menggunakan masker dan mencuci tangan jika masuk di kawasan wisata," ungkapnya.
Jika kawasan wisata Lagoi dibuka, nantinya jumlah wisatawan yang berkunjung juga tidak boleh terlalu banyak dan harus dibatasi.
"Intinya dari awal harus sudah diketahui berapa jumlah pengunjungnya dan berapa yang sudah memesan. Begitu juga dengan hotel itu kapasitasnya yang dipakai harus 50 persen. Tidak boleh 100 persen untuk jaga jarak,"jelasnya.
Wan berharap kawasan wisata Lagoi bisa segera dibuka dalam waktu dekat ini oleh Kementerian Pariwisata, agar pertumbuhan ekonomi dapat kembali pulih di Kabupaten Bintan.(tribunbatam.id/Alfandi Simamora)