VIRUS CORONA DI BINTAN
Petugas Bergantian Buka Layanan, Pengguna Uji Kir di Bintan Menurun Sejak Pandemi Covid-19
Jumlah kendaraan yang melakukan uji kir sejak pandemi Covid-19 hanya berkisar 15-19 unit selama sebulan.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
Ia melanjutkan, adapun uji kir yang dilakukan yakni uji emisi atau asap kendaraan yang dihasilkan dari solar, uji rem dan lampu kendaraan.
Dari uji kir yang dilakukan, rata-rata kendaraan yang tidak lulus itu pada lampu. Namun ada juga pada rem kendaraan yang kurang memenuhi standar uji kir.
"Sedangkan untuk uji emisi pada asap kendaraan masih aman standar di Indonesia," ujarnya.
Ia menyebutkan, apabila kendaraan saat uji kir tidak standar atau tidak lolos, pihaknya segera menyarankan pengemudi untuk membawa ke bengkel.
"Jadi jika saat uji kir tidak lolos di bagian rem atau lampu kendaraan tidak standar, kita sarankan untuk memperbaiki ke bengkel terlebih dahulu. Setelah itu datang kembali untuk melakukan uji kir, dan inilah bentuk kemudahan yang kita berikan kepada masyarakat Bintan," tuturnya.
Insan juga menyebutkan, bahwa sejumlah alat uji kir sudah berbasis teknologi yang bagus.
"Seperti contohnya pengecekan pada lampu kendaraan saat uji kir, sistem robotik yang ada pada alat pengecekan lampu sudah otomatis akan berjalan untuk mengecek kondisi lampu, jadi sudah lumayan canggih,"terangnya.
Insan menyampaikan, dengan beroperasinya pelayanan uji kir di Bintan, masyarakat Bintan sudah tidak repot-repot lagi ke Batam untuk melakukan uji kir kendaraannya.
• Hasil, Klasemen dan Top Skor Liga Spanyol Setelah Sevilla dan Barcelona Menang, Lionel Messi 20 Gol
• Kapal Nelayan Tanpa Awak yang Tenggelam di Karimun Mulai Terungkap, Berikut Penjelasan Polisi
"Nah bagi masyarakat yang ingin melakukan uji kir kendaraannya, silahkan datang ke kantor UPT Dishub Bintan yang berada di ceruk Ijuk Bintan," ungkapnya.
Sementara itu, Tono salah satu pengendara mobil Pikap usai melakukan uji kir mengaku senang, dengan adanya pelayanan uji kir di Bintan.
Sebab dirinya tidak pergi ke Batam lagi untuk sekedar melakukan uji kir kendaraan roda empat miliknya.
"Saya senang pelayanan uji kir sudah ada di Bintan, dan menurut saya pelayanan sudah baik dan lancar-lancar saja," ucapnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)