Kisah Anak Bos Yakuza, Jadi Korban Ruda Paksa Ayah dan Teman-temanya Sejak Usia Belasan Tahun

Bagaimana tidak, sang ayah tega melakukan pemerkosaan terhadap anaknya sendiri yang masih berusia belasan tahun.

Editor: Eko Setiawan
24th
Shoko Tendo ceritakan penderitaan hidup jadi putri bos Yakuza 

TRIBUNBATAM.id - Cerita haru anak bos mafia membuat banyak orang menangis.

Bagaimana tidak, sang ayah tega melakukan pemerkosaan terhadap anaknya sendiri yang masih berusia belasan tahun.

Selain sang ayah, korabn juga diruda paksa oleh teman-teman ayahnya.

Ternyata terlahir sebagai putri bos mafia, tidak memberikan jaminan hidup aman.

Gadis Belia kuning Langsat Jajakan Diri Lewat MiChat, Ditangkap saat Tunggu Tamu di Hotel

Kisah Brigadir Zandi dari Polres Karimun di Momen Hari Bhayangkara, Ucap Terima Kasih untuk Istri

Momen Tak Terduga Wako Surabaya Tri Rismaharini Menangis dan Sujud Depan Dokter

Setidaknya, itulah yang dialami Shoko Tento, putri dari bos Yakuza, kelompok mafia terbesar di Jepang.

Shoko Tendo menceritakan kisah hidupnya sebagai putri Hiroyasu Tendo, bos Yakuza.

Kisah ini dituliskannya lewat sebuah terbitan buku berjudul Yakuza Moon: Memoirs of Gangster's Daughter, menceritakan kehidupan menjadi anak dari seorang gangster Yakuza.

Perempuan dengan tato di seluruh tubuhnya itu menceritakan kenangan mengerikan, tinggal di lingkungan kriminal bersama ayahnya seorang Yakuza pengembaran dengan kekerasan dan darah tinggi.

Pekerja Pabrik Plastik Positif Corona, Mustofa Minta Perusahaan Lindungi Kesehatan Karyawan

Anak Tak Lolos PPDB Akibat Zonasi, Puluhan Orangtua Murid Datangi Kantor Disdik Batam

Banyak detail yang ditulis oleh Shoko, membuat publik bergidik mendengarnya.

Shoko Tendo harus melewati masa-masa sulit, dilecehkan, diperkosa berkali-kali tanpa bayaran sejak remaja.

Tubuhnya selalu memar dan berdarah, dia berulang kali terbaring sendirian di kamar hotel yang gelap dan lembab tanpa ada yang membantunya.

Inilah Shoko Tendo tatto di sekujur tubuhnya melambangkan hubungannya dengan geng Yakuza.
Inilah Shoko Tendo tatto di sekujur tubuhnya melambangkan hubungannya dengan geng Yakuza. (24h)

Setelah ayah dan bawahannya mencari kepuasan darinya dia ditinggalkan begitu saja di tempat yang kotor.

Mengingat masa-masa kelam itu, Shoko sampai tidak bisa mengingat berapa kali dia dilecehkan karena sering dialaminya.

Anggota tubuhnya juga sering mengalami luka-luka hingga patah tulang, bahkan gendang telinganya rusak.

Kondisi tersebut, membut Shoko terjerumus sebagai pecandu alkohol dan narkoba.

Sementara itu, kelompok Yakuza menggunakannya untuk mabuk, memberinya obat-obatan kemudian merudapaksanya berulang kali.

"Setiap kali saya bertemu dengan pria baru, saya pikir dia akan berbeda dengan yang lain, tetapi kemudian saya masih tidak dihargai, dilecehkan dan dipelakukan dengan kasar," katanya.

Anak Tak Lolos PPDB Akibat Zonasi, Puluhan Orangtua Murid Datangi Kantor Disdik Batam

Sule, Andre Taulany dan Nunung di Program Baru Santuy Malam Trans TV, Tayang Perdana Malam Ini

Tunggu Regulasi, Asprov PSSI Kepri Minta Kompetisi Liga 3 Kembali Berjalan

Dia menjalani kehidupan yang getir sebagai pecandu obat-obatan hingga hampir terbunuh karena overdosis.

Namun, pada usia 19 tahun Shoko berhasil melarikan diri dari kehidupan Yakuza.

Tatto di tubuhnya melambangkan bahwa dirinya memiliki hubungan intim dengan kelompok geng Yakuza.

Kabar terakhir yang diketahui pada 2019, Shoko berusia 50 tahun,  dia melakukan operasi plastik untuk memperbaiki luka fisiknya.

Meski demikian, Shoko mengatakan, banyak trauma psikologis bekas luka lama dari ayahnya yang kriminal tidak mudah untuk disingkirkan.

Yakuza sendiri, dikenal sebagai gangster atau organisasi kriminal asal Jepang, dengan tanda khasa memiliki tato di seluruh tubuhnya.

Saat ini Yakuza memiliki anggota sekitar 184.000 di seluruh Jepang.

Yakuza dikenal dengan kejahatan berani, seperti pembunuhan massal, prostitusi, transaksi gelap hingga bisnis prostitusi.

Dalam geng Yakuza, istri dan anak perempuan dari penjahat ini memiliki status rendah.

Tidak memiliki kekuatan, dan seringkali digunakan ayahnya sebagai pelacur atau apapun untuk kepentingan bisnisnya sebagai Yakuza. (*)

Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Penderitaan Shoko Tendo Putri Bos Yakuza, Disiksa dan Dijadikan Pemuas Nafsu oleh Sang Ayah

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved