Geger Pengantin Pria Meninggal Akibat Covid-19, 95 Tamu Undangan Positif Corona

Pesta pernikahan yang selesai digelar ternyata menyisakan nasib tragis bagi pengantin pria dan beberapa tamu undangan.

Kolase TribunNewsmaker - TribunStyle dan Istimewa
ILUSTRASI / Anggota polisi dan Satpol PP membubarkan pesta pernikahan yang digelar saat wabah virus corona atau Covid-19, Sabtu (21/3/2020) 

Tapi, keluarganya tetap memaksa pernikahan jalan terus.

Dua hari setelah pernikahan yang digelar pada 15 Juni tersebut, kondisinya memburuk dan dia meninggal saat dibawa ke rumah sakit.

Pemerintah Patna menyatakan, terdapat pelanggaran masif yang dilakukan keluarga mempelai, meski korban sudah menunjukkan gejala.

Nasib Aleesya Jadi Sorotan Lantaran Ditinggal Laudya Cynthia Bella yang Bercerai dengan Sang Ayah

Pria Ditemukan Tewas Diduga Dipukul Benda Tumpul, Bermula dari Niat Perbaiki Atap Rumah yang Bocor

Salah satunya, upacara tersebut melanggar aturan soal social distancing dan juga larangan menggelar pertemuan lebih dari 50 orang.

Dalam peristiwa lain yang terjadi di India, kakek pengantin pria meninggal dan 14 tamu positif Covid-19 buntut pesta di Bhilwara.

Pemerintah Negara Bagian Rajasthan memerintahkan ayah pengantin membayar biaya fasilitas karantina dan medis senilai 6.800 poundsterling (Rp 120.5 juta).

Pengadilan distrik juga menyatakan, segala pengeluaran lain di masa mendatang nantinya bakal diambil dari pihak pengantin sebagai hukuman.

(*)

Sumber: Kompas.com/Penulis Ardi Priyatno Utomo | Editor Ardi Priyatno Utomo

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pengantin Pria Meninggal 2 Hari Setelah Menikah, 95 Tamu Positif Covid-19"

Sumber: Kompas.com
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved