VIRUS CORONA DI BATAM
Pasien Covid-19 di Batam Tambah 5, Kamis (2/7/), 2 Orang Masuk Klaster Pabrik Plastik di Kabil
Melihat potensi penularan di pabrik plastik sendiri, Didi menuturkan, kemungkinan meledaknya cukup kecil.
TRIBUNBATAM.id, BATAM - Pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam kembali bertambah, Kamis (2/7/2020).
Hal ini diungkapkan oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi.
“Ada 5 kasus baru. 2 orang masuk klaster pabrik plastik di Kabil,” ujar Didi kepada Tribun Batam.
Melihat potensi penularan di pabrik plastik sendiri, Didi menuturkan, kemungkinan meledaknya cukup kecil.
“Kalau nambah paling 1 atau 2 kasus,” tambahnya.
• Wacana Pasien Corona Surabaya Ditampung di Batam, Kepala RSKI Covid-19: Masih Dibahas Teknisnya
• Heboh PNS Mesum Dengan Kasir Minimarket, Istri Dapat Kiriman Video Panas Dari Selingkuhan
Dari penambahan ini, jumlah kumulatif pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam menjadi 234 orang. Sebanyak 12 orang meninggal dunia dan 189 dinyatakan sembuh.
Sebelumnya diberitakan, pabrik plastik di Kawasan Industri Kabil menjadi klaster baru penularan Covid-19 di Kota Batam.
Penularan sendiri bermula dari kasus nomor 204 yang merupakan bos pabrik plastik Kabil.
Setelah dilakukan tracing oleh Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam, beberapa pekerja di pabrik pun ikut dinyatakan positif.
Diduga, sempat terjadi kontak langsung antara karyawan dengan pasien nomor 204.
Penularan tak berhenti di situ. Beberapa orang terdekat para karyawan pun ikut terkonfirmasi positif Covid-19.
Menanggapi ini, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan, potensi meledaknya klaster pabrik plastik Kabil cenderung kecil walau segala kemungkinan dapat terjadi.
“Sepertinya tidak (meledak). Kalau nambah paling satu atau dua kasus,” jelas Didi kepada TRIBUNBATAM.id, Kamis (2/7/2020).
Walau demikian, lanjutnya, tracing terhadap klaster akan terus dilakukan.
• RS Awal Bros Batam Terjunkan 4 Tenaga Medis untuk Lakukan Rapid Test Gratis
Bahkan, Didi menuturkan, bisa saja klaster pabrik plastik Kabil kembali menyumbang pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Batam hari ini.
Sementara itu, untuk angka reproduksi efektif (Rt) Covid-19 di Batam, Didi belum bisa menyampaikannya secara rinci.
Sebab, dia belum mendapat laporan dari petugas berwenang.
Sebelum memasuki fase ‘New Normal’ 15 Juni 2020 lalu, Rt di Batam sendiri mencapai 1,23. Jika merujuk data kesehatan, angka ini belum laik untuk diterapkannya fase ‘New Normal’ di satu daerah.
Warga Batam Diminta Waspada
Setelah fase ‘New Normal’ diberlakukan, warga Batam seolah terlena dengan penularan Covid-19.