Perjuangan Vladimir Putin Menjauhkan Anak-anaknya dari Politik Hingga Berikan Identitas Palsu
Putin telah mencoba untuk melindungi anak-anaknya dari media, mecoba untuk menjauhkan mereka dari politik sehingga mereka dapat hidup normal.
TRIBUNBATAM.id, RUSIA - Vladimir Putin merupakan salah satu pemimpin terbaik dunia.
Saat ini, ia bagjan mandapatkan Amendemen Konstitusi Rusia yang mengizinkan dirinya berkuasa sampai 2036.
Presiden yang berusia 67 tahun itu menuliskan namanya dalam Perintah Eksekutif pada Jumat (3/7/2020) yang akan mulai diterapkan pada Sabtu (4/7/2020).
Vladimir Putin sudah menjadi Perdana Menteri Rusia sejak tahun 1999.
• Menguak Keberadaan Djoko Tjandra, Menteri Yasonna dan Jaksa Agung Beda Informasi
• Pesta Seks Ditengah Pandemi Corona, 35 Remaja Ditangkap, 15 Perempuan Dalam Kondisi Tak Berbusana
• Dituding Sembunyikan Buronan Negara, Pengacara Djoko Tjandra Dilaporkan ke Polisi
Meski sosoknya dikenal di seluruh dunia, Vladimir Putin rupanya selalu mencoba merahasiakan kehidupan pribadinya, termasuk anak-anaknya, dari sorotan publik.

Dari perkawinan pertamanya selama 30 tahun hingga laporan tentang seorang kekasih, Putin dan pemerintahannya berjuang keras mencegah media dan dunia tahu banyak tentang kehidupan pribadinya.
Dia ingin melindungi anak-anaknya dari sorotan apa pun.
Namun, rumor tetap saja muncul selama bertahun-tahun bahwa Putin memiliki dua putri dengan mantan istrinya dan kekasihnya mungkin memiliki putri lain pada laporan tahun 2015.
Inilah beberapa hal tentang kehidupan misterius anak-anak Putin:
1. Putri Putin dari pernikahan pertama
Putin memiliki dua anak perempuan dalam pernikahan pertamanya dengan Lyudmila Shkrebneva yang berakhir dengan perceraian tahun 2013.
Nama putri mereka adalah Maria (Masha) yang lahir di Leningrad tahun 1985 dan Katerina (Katya) yang lahir di Jerman tahun 1986 saat Putin mesih di KGB.
2. Sekolah putri Putin
Ketika keluarga pindah ke Moskow pada tahun 1996, gadis-gadis itu menghadiri sekolah berbahasa Jerman.
Menurut sebuah laporan, mereka dikeluarkan dari sekolah ketika Putin menjadi presiden, kemudian para guru mendidik mereka di rumah.