PILWAKO BATAM
Nasib Koalisi Nasdem-Golkar di Pilwako Batam Belum Jelas, Ini Kata Wakil Sekretaris DPD Golkar Kepri
Wakil Sekretaris DPD Golkar Kepri, Amrullah Rasal berharap, koalisi Nasdem dan Golkar tak hanya di Pilgub Kepri saja, termasuk untuk Pilwako Batam
"Dinasti politik itu adalah pewarisan kekuasaan tanpa syarat dari pewaris kepada ahli waris," ujarnya, Senin (13/7/2020).
Dalam demokrasi ia menyebut vox populi vox dei (suara rakyat adalah suara tuhan).
Jadi pilihan rakyatlah sebagai penentu (faktor determinan).
"Banyak terjadi adalah politik resonansi, berupa meresonansikan pengaruh politik seseorang kepada orang lain.
Ferekuensi resonansinya tidak selalu sama dan sebangun antara resonan dan receiver.
Praktik politik tersebut sah-sah saja, karena tak melanggar mekanisme demokrasi," ucap mantan Sekertaris DPD l Golkar Kepri.
Jika politik resonansi sukses, ia bilang berarti frekuensi resonansi resonan, receiver dan pemilih sebangun.
"Bersangkutan akan terpilih. Kalau sudah begitu di mana aspek dinastinya.
Sebagaimna saya sebutkan tadi, bahwa dinasti politik itu ada apabila terjadi pewarisan kekuasaan tanpa syarat dari seseorang kepada orang lain," ucapnya.
Ansar Ahmad-Marlin Agustina Rudi di Pilgub Kepri
Teka-teki pasangan Ansar Ahmad di Pilkada Kepri, akhirnya terjawab.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar mengeluarkan rekomendasi pasangan Ansar Ahmad-Marlin Agustina Rudi maju dalam Pilkada Serentak 2020.
• Jadi Atensi Danrem, Personel dan PNS Korem 033/WP Jalani Tes Urine, Kerja Sama dengan BNNP Kepri
• CATAT! Kemenkes Ubah Istilah Penyebutan dalam Covid-19, Tak Ada Lagi OTG dan PDP
Wakil Ketua Bidang Penggalangan Opini DPD l Golkar Kepri, Suyono membenarkan informasi tersebut.
"Benar. Alhamdulilah sudah keluar rekomendasi DPP. Kader terbaik kami Bapak Ansar Ahmad maju berpasangan dengan Bu Marlin," ujarnya, Minggu (12/7/2020).
Sebagai kader Golkar tentunya sangat senang. Sebab, mantan Bupati Bintan dua periode itu maju sebagai bakal calon Gubernur.
"Sebagai kader, tentu tugas kita mengamankan dan melaksanakan apa yang sudah diputuskan DPP," ucapnya.
Suyono menjawab diplomatis ketika disinggung soal dukungan Partai NasDem.
"Kalau soal itu bisa tanyakan langsung pada Pengurus Partai Nasdem. Kami tidak punya wewenang untuk menjawabnya," ucapnya.
(TribunBatam.id/Ichwan Nur Fadillah/Endra Kaputra/Alamudin)