Tukang Ojek Perkosa Gadis ABG 16 Tahun di Kebun Teh, Korban Diberi Soda Campur Obat Tetes Mata
Korban yang masih duduk di bangku SMA diajak jalan-jalan lalu diberikan minuman perangsang.
Editor Danang Setiawan
TRIBUNBATAM.id - Seorang gadis anak baru gede (ABG) berusia 16 tahun menjadi korban pemerkosaan tukang ojek di kebun teh di Solok Selatan, Sumatera Barat.
Peristiwa bermula pada saat korban hendak pulang dari sekolah usai mengambil rapor.
Hendak balik ke rumah, korban menggunakan jasa pelaku untuk mengantarkan pulang.
Namun, ditengah perjalanan pelaku justru membawa korban jalan-jalan dan mengajak memakan bakso.
Setelah makan bakso, selanjutnya korban dibawa jalan-jalan ke Kebun Teh Liki.
• Kronologi Sapi Kurban Ngamuk di Blitar, Seruduk Warga hingga Dilumpuhkan Polisi dengan Timah Panas
• China vs AS Memanas, Dua Pesawat Pembom Tiongkok Gelar Simulasi Perang di Laut China Selatan
• Geger Penyembelih Hewan Kurban Meninggal Mendadak saat Menyembelih Kambing di Tasikmalaya
Kasat Reskrim Polres Solok Selatan, Iptu M Arvi mengatakan, pelaku berinisial AS (45) seorang tukang ojek, dan korbannya berinisial RY (16).
Peristiwa pencabulan tersebut terjadi pada Kamis (17/7/2020), sekitar pukul 20.00 WIB.
Kejadian ini tepatnya di Kebun Teh Kecamatan Sangir, Kabupaten Solok Selatan.
Iptu M Arvi menceritakan, peristiwa ini berawal saat korban menjemput rapor ke sekolah dengan menumpangi ojek.
"Setelah itu pergi lagi ke rumah orang tua korban," kata M Arvi, Jumat (31/7/2020).
Follow Juga:
Kata dia, korban kembali mencari ojek dan kebetulan ojek pelaku masih ada di lokasi.
Kemudian korban kembali menumpangi ojek pelaku.
Namun, pelaku tidak mengantar korban ke rumah.
Pelaku malah mengajak korban makan bakso.
"Pelaku mengatakan tak usah memikirkan biaya ongkos dan biaya lainnya," ujar dia.
Saat berduaan, pelaku sempat bercerita kepada korban tentang pagar diri.
"Pelaku bahkan mengatakan memberikan pagar diri kepada korban," katanya.
Korban yang masih duduk di bangku SMA diajak jalan-jalan lalu diberikan minuman perangsang.
Setelah korban pusing dan lemah, pelaku langsung melancarkan aksi cabulnya.
"Kemudian terlapor membuka baju korban, lalu meraba bagian intim dan memperkosa korban," katanya.
Setelah selesai, pelaku mengantar korban ke Muara Labuh.
Sesampai di rumah, korban bercerita kepada orang tuanya atas apa yang terjadi.
Meski baru kenal, namun identitas pelaku dapat terlacak dari nomor telepon.
"Pelaku sempat meminjamkan teleponnya kepada korban untuk menepon guru, menanyakan apakah gurunya ada di rumah atau tidak," sebutnya.
Dikatakannya, dari telepon tersebut sehingga diketahui nomor telepon pelaku.
Akibat kejadian tersebut, orang tua korban tidak menerima apa yang telah terjadi dan melaporkannya ke pihak kepolisian.
"Dilaporkannya sehari setelah kejadian dengan Nomor LP/ 131 /VII/2020 - SPKT Polres," ujarnya.
Disebutkannya, pelaku berhasil diringkus pada Kamis (18/7/2020) sekitar pukul 01.00 WIB.
Saat ini pelaku mendekam di sel tahanan Polres Solok Selatan.
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunpadang.com dengan judul "Tukang Ojek Cabuli Siswi SMA di Kebun Teh Solok Selatan, Korban Diberi Soda Campur Obat Tetes Mata"