Selundupkan Ratusan Burung Murai, 2 Warga Tanjunguban Ditembak Mati di Malaysia
Dua warga Tanjunguban, kecamatan Bintan Utara, Bintan dikabarkan ditembak mati kepolisian Diraja Malaysia, Bandar Penawar, Negara Bagian Johor, Malays
Penulis: Endra Kaputra |
Editor Danang Setiawan
TRIBUNBATAM.id |TANJUNGPINANG - Dua warga Tanjunguban, kecamatan Bintan Utara, Bintan dikabarkan ditembak mati kepolisian Diraja Malaysia, Bandar Penawar, Negara Bagian Johor, Malaysia.
Dua warga Bintan tersebut ditembak mati petugas Malaysia setelah kedapatan menyelundupan satwa liar jenis Murai Batu.
Informasi penembakan dua warga negara Indonesia (WNI) di Malaysia dikutip Tribunbatam.id dari gardaanimalia.com.
Dilansir dari https://gardaanimalia.com/tentara-temukan-burung-murai-batu-misterius-berharga-miliaran-di-semak/, disebutkan ratusan burung murai berusaha diselundupkan dari Malaysia dengan tujuan Indonesia.
Peristiwa itu terjadi berawal dari penemuan barang mencurigakan di tepi pantai sektor OP TWENTY, Kg Punggai, Bandar Penawar.
Tentara Negeri Jiran, Malaysia baru saja menemukan ratusan ekor burung murai batu misterius yang sudah dikemas dalam box khusus.
• Gara-gara Burung Murai Batu Dua Warga Bintan Ditembak Mati, Sempat Rebut Pistol Marinir Malaysia
Burung murai batu yang berjumlah 600 ekor itu ditemukan prajurit dari Markas Besar Divisi Ketiga Infanteri Malaysia dalam Operasi Benteng.
ratusan burung murai batu itu ditemukan di tepi pantai dalam kondisi sudah dikemas dalam 60 keranjang plastik.

Penemuan ratusan ekor burung dilindungi itu berawal dari laporan warga yang melihat ada aktivitas mencurigakan di tepi pantai sekitar lokasi, terutama dengan adanya perahu dan orang-orang misterius yang hilir mudik.
Masih dari Harian Metro dilaporkan penembakan terpaksa dilakukan anggota marinir Diraja Malaysia di Tanjung Kelesa, Bandar Penawar, Johor karena kawanan penyelundup mencoba melawan dan merebut pistol aparat tentara penjaga pantai Negeri Serumpun ini.
Sementara itu, Kapolsek Bintan Utara, Kompol Arbaridi Jumhur yang dikonfirmasi mengatakan, atas beredarnya informasi itu sedang melakukan pengecekan.
"Anggota kita sedang lakukan pengecekan atas informasi ada warga di Uban ini," ujarnya, Senin (24/08/2020).
Ditanyakan, apakah warga yang ditangkap dan ditembak mati tersebut tinggal di Kampung Bugis, Kelurahan Tanjung Uban Utara?
"Informasinya begitu, tapi kita masih lakukan pengecekan," sebutnya kembali.
• BREAKING NEWS: 2 Warga Bintan Ditembak Mati di Malaysia, Diduga Karena Kasus Burung