Kalimat Menyentuh Sang Ayah Pada Makam Ade Irma yang Berada di Area Kompleks Kantor Wali Kota Jaksel
Ade adalah putri bungsu Jenderal AH Nasution yang tewas terbunuh oleh peluru yang ditembakan pasukan yang menyerbu rumah AH Nasution di peristiwa G30S
Editor: Anne Maria
TRIBUNBATAM.id, JAKARTA - Apakah kalian masih mengingat nama Ade Irma Suryani?
Namanya bukanlan nama asing bagi hampir seluruh masyarakat Indonesia, lantaran tercatat dalam sejarah.
Ade adalah merupakan putri bungsu Jenderal AH Nasution yang tewas terbunuh oleh peluru yang ditembakan pasukan yang menyerbu rumah AH Nasution pada peristiwa G30S atau Gerakan 30 September.
Saat terbunuh, Ade masih berusia 5 tahun.
Menurut TribunJakarta.com, saat memasuki area makam tersebut, sebuah monumen yang tinggi dan megah bakal menyambut.
• G30S/PKI Amat Mengerikan, Soekarno Pernah Diperingatkan Soeharto sebelum Kejadian, Tapi Tak Digubris
• Peristiwa Berdarah 30S/PKI, Kesaksian Warga di Lubang Buaya, Misteri Untung & Prajurit Cakrabirawa
Di setiap sisi monumen berwarna abu-abu itu, tertempel foto-foto Jenderal Nasution kala bertugas bersama beberapa tokoh negara.
Ke arah selatan dari monumen tersebut, ada makam Ade Irma Suryani.
Di sekitar area makam itu, terdapat pohon tinggi yang daunnya rimbun.
Makam tersebut dihiasi batu marmer berwarna hitam.
Di tengahnya, ada papan nisan berwarna putih.
Pada makam tersebut, terdapat kata-kata atau pesan dari Jenderal AH Nasution untuk anak tercintanya itu.
• Detik-detik yang Tak Biasa Jelang G 30S PKI, Barang-barang Mahal, Harga Korek Api Tembus Segini
• Ada 10 Jenderal dan Perwira TNI AD Korban G30S PKI, Salah Satunya Prajurit Tampan Berwajah Bule
"Anak saja jang tertjinta, engkau telah mendahului gugur sebagai perisai ajahmu," tulis pesan itu dalam ejaan lama.

Di tahun-tahun sebelumnya, bertepatan dengan peringatan Hari Kesaktian Pancasila pada 1 Oktober, bakal dilakukan prosesi tabur bunga di makam Ade Irma Suryani.
Proses tabur bunga dilakukan oleh pejabat Pemerintah Kota Jakarta Selatan.