HUMAN INTEREST

Kisah dr Muhammad Askar, Pernah Bercita-cita Jadi Insinyur, Kini Petinggi di RSBP Batam

Perjungan dr Muhammad Askar untuk menjadi dokter termasuk di RSBP Batam tidaklah mudah. Kerasnya hidup, sudah ia alami sedari kecil.

TribunBatam.id/Bereslumbantobing
DOKTER RSBP BATAM - Dokter Muhammad Askar, pria kelahiran 28 Juli 1965 ini, kini menjadi petinggi di RSBP Batam. 

Waktu terus berjalan obrolan saya bersama dokter Askar sudah hampir satu jam, namun cerita perjalanan hidup Askar cukup menarik.

Ia pun terus berkisah, menceritakan pengalamannya selama kuliah.

Cerita dibalik kisah antara harapan dan kenyataan membuat Askar sempat bingung untuk menempuh perkuliahan.

Karena menuruti keinginan orang tuanya, Askar muda pun mendaftar ke fakultas kedokteran di Universitas Negeri Andalas.

Ia juga mendaftar ke fakultas tehnik di ITB. Askar mampu menempuh ujian masuk di dua fakultas di universitas negeri itu dengan nilai yang baik.

Ia diterima. Tapi, di ITB ia lulus dengan status cadangan, karena ia menjadikan ITB sebagai pilihan kedua.

Pilihan pertamanya adalah di Fakultas Kedokteran Universitas Andalas.

Ia pun mulai menempuh pendidikan di fakultas kedokteran.

“Walaupun saya sudah jadi mahasiswa kedokteran, tahun berikutnya saya coba lagi daftar ke ITB.

Saya tetap mau jadi insinyur. Namun, ternyata saya ditakdirkan untuk menjadi seorang dokter,” kata sambil menyeruput kopinya.

dr. Askar menyelesaikan kuliah kedokterannya cukup lama, 11 tahun. Banyak faktor yang membuat kuliahnya terlambat rampung.

Dari faktor ekonomi hingga kecintaannya pada dunia seni teater, bermusik, dan berorganisasi serta bergaul.

Jalan Askar untuk menyelesaikan studi ternyata tidaklah mudah, ia pun harus mampuh membiayai kuliahnya sendiri, harus bekerja.

Di samping itu Askar bekerja mencari ikan, kepiting, untuk dijual ke pasar hingga menjadi kuli bangunan dan mengajar mengaji pernah ia lakoni.

Selama kuliah, ia juga kerap berpindah indekos karena sering diusir karena tak sanggup membayar.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved