ANAMBAS TERKINI
Peminat BLT UMKM Meningkat, DKUMPP Anambas Belum Buka Pendaftaran Baru
Kepala DKUMPP Anambas, Usman mengatakan, untuk saat ini pembukaan pendaftaran bagi pelaku UMKM belum ada.
Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.id, ANAMBAS - Peminat bantuan langsung tunai (BLT) untuk pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Anambas dari pusat terbilang banyak.
Hampir 5.470 pelaku UMKM di Anambas sudah mendaftarkan dirinya melalui Dinas Koperasi Usaha Mikro Perindustrian dan Perdagangan (DKUMPP) Kepulauan Anambas.
Namun, masih banyak pelaku usaha yang masih ingin mendaftarkan dirinya untuk mendapat BLT dari Kementerian Koperasi UMKM pusat sebesar Rp 2,4 juta.
Kepala DKUMPP Anambas, Usman mengatakan, untuk saat ini pembukaan pendaftaran bagi pelaku UMKM belum ada.
"Kami masih berupaya mengusulkan bantuan usaha mikro kemarin agar segera dicairkan," kata Usman, pada Kamis (15/10/2020).
Baca juga: Ribuan Pelaku Usaha Ajukan Bantuan UMKM Rp 2,4 Juta, Tapi Penyaluran di Anambas Baru Sampai Tahap 3
Baca juga: Janda Penjual Kosmetik di Desa Sedak Anambas Berharap Bantuan UKM Rp 2,4 Juta dari Pemerintah
Usaha yang dilakukan oleh DKUMPP Anambas sejauh ini sudah melakukan koordinasi dengan pusat dan provinsi.
"Dari pusat pun memang sedang memverifikasi datanya, karena data yang masuk ke pusat jumlahnya jutaan jadi kita di daerah memang harus bersabar," pesannya.
Sudah 2.000 Pelaku Usaha Mikro Mendaftar
Sebelumnya diberitakan, dampak pandemi Covid-19 hingga kini masih dirasakan oleh masyarakat.
Berbagai usaha menengah hingga kecil pun ikut berimbas pada perekonomian masyarakat.
Dinas Koperasi Perdagangan dan UKM dan Usaha Kecil Menengah (Disperindagkop dan UKM) Kepulauan Anambas kini sedang melakukan sinkronisasi data calon penerima bantuan sosial bagi usaha mikro yang terdampak Covid-19.
"Sudah dua minggu terakhir ini banyak data calon penerima yang antar berkas ke kita, data ini bukan sekadar pelaku usaha saja, jadi diminta nama, NIK, nomor KK, jenis usahanya apa, NIB dan mereka yang mengusulkan ini harus punya nomor rekening," ujar Kepala Disperindagkop dan UKM, Usman kepada TRIBUNBATAM.id, Kamis (27/8/2020).
Gunanya nomor rekening ini, dikatakan Usman saat di-verifikasi oleh Kementerian Koperasi UMKM pusat dan data tersebut sudah lengkap, maka dari pusat langsung yang akan menyalurkan dana tersebut ke pelaku usaha mikro.
"Kami di sini hanya menerima berkas yang diminta oleh pusat dan kalau ada data yang kurang kami minta lagi ke pelaku usaha, selanjutnya nanti untuk verifikasinya akan dilakukan pusat," sebutnya.
Usman juga menyebutkan, bahwa ada 2.000 lebih pelaku usaha mikro yang sudah mengantar berkas ke Disperindagkop dan UKM.