Adik Eks Wali Kota Tanam Ganja Pakai Polybag, Pelanggan Tetap Pengunjung Sabung Ayam

Berdalih untuk penelitian adik mantan wali kota Serang menanam ganja di kediamannya menggunakan polybag

KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA
Petugas BNNP Jawa Barat dan BNN Tasikmalaya mengamankan puluhan barang bukti tanaman ganja pakai polybag hasil penggerebekan seorang pria paruh baya di rumahnya Kampung Cisirah, Desa Cibahayu, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (20/10/2020) 

TRIBUNBATAM.ID - Berdalih untuk penelitian seorang pria menanam ganja di kediamannya.

Tak hanya mengejutkan karena menanam ganja menggunakan polybag, pelaku juga ternyata adik mantan wali kota Serang.

Baca juga: Ditresnarkoba Polda Kepri Musnahkan 163,9 Gram Ganja, Barang Bukti Narkoba di Kampung Bule

Baca juga: Ditresnarkoba Polda Kepri Ringkus Pria di Kawasan Kampung Bule, Temukan 204 Linting Ganja Siap Edar

Muslim (50) menanam ganja menggunakan polybag di rumahnya di Kampung Cisirah, Desa Cibahayu, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat.

Ilustrasi. Anggota Satresnarkoba Polres Cimahi saat mengamankan 12 pohon ganja di Kampung Cibogo, Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Minggu (29/3/2020).
Ilustrasi. Anggota Satresnarkoba Polres Cimahi saat mengamankan 12 pohon ganja di Kampung Cibogo, Desa Cibogo, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Minggu (29/3/2020). (istimewa)

"Saya memang adik kandung mantan Wali Kota Serang, Bunyamin.

Tapi, kakak saya sudah lama meninggal tahun 2011 lalu.

Baca juga: Ditresnarkoba Polda Kepri Bakar 1,3 Kilo Ganja di Hadapan Tiga Tersangka

Baca juga: Penyeludupan 7 Karung Ganja Kering Dibongkar Polisi, Mereka Merupakan Jaringan Lintas Sumatra

Ini rumah orangtua kami dan semasa kecil di sini," kata Muslim, kepada wartawan seusai diamankan petugas BNN Kota Tasikmalaya, Selasa (20/10/2020).

Muslim mengaku jika tanaman ganja miliknya selama ini dijadikan penelitian budidaya racikan pupuknya.

Baca juga: Berusia Setengah Abad, Pria di Karimun Dibui, Punya 6 Paket Ganja, Suka Isap Ganja saat Berkebun

"Ganja ini penelitian saya saja," ujarnya.

Ilustrasi. Rumah yang dijadikan ladang tanaman ganja di Wisma Lidah Kulon Surabaya digerebek Polda Jatim, Rabu (4/3/2020).
Ilustrasi. Rumah yang dijadikan ladang tanaman ganja di Wisma Lidah Kulon Surabaya digerebek Polda Jatim, Rabu (4/3/2020). (TRIBUNJATIM.COM/LUHUR PAMBUDI)

Selain itu, Muslim mengaku hasil penelitian tanaman ganjanya sering dijual ke teman-temannya di lapak adu ayam jago di sekitar Tasikmalaya Utara.

Baca juga: Penemuan Ladang Ganja 1 Hektare, Polisi Menginap 1 Minggu di Hutan, Tersangka Sengaja Bikin Kesasar

Baca juga: Batam Rawan Narkoba, Polisi Tangkap Pengedar Daun Ganja, Barang Buktinya 6,8 Kilo

"Kalau saya jual ke tempat-tempat lokasi adu ayam dan memang keluar kota juga," ujarnya.

Muslim juga membantah jika ia budidaya tanaman ganja secara sembunyi-sembunyi.

"Kata siapa saya sembunyi-sembunyi, sejak dulu saya budidaya ganja ini," ujarnya.

Baca juga: Renald Ramadhan Ditangkap Polisi, Pemain Sinetron Dari Jendela SMP Tersandung Kasus Narkoba

Masih dikatakan Muslim, ia siap bertanggung jawab atas perbuatan yang telah dilakukannya, dan meminta petugas untuk tidak menangkap orang-orang yang dekat dengan dirinya.

"Biar saya saja yang bertanggung jawab," ungkapnya.

Petugas BNNP Jawa Barat dan BNN Tasikmalaya mengamankan puluhan barang bukti tanaman ganja pakai polybag hasil penggerebekan seorang pria paruh baya di rumahnya Kampung Cisirah, Desa Cibahayu, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (20/10/2020).
Petugas BNNP Jawa Barat dan BNN Tasikmalaya mengamankan puluhan barang bukti tanaman ganja pakai polybag hasil penggerebekan seorang pria paruh baya di rumahnya Kampung Cisirah, Desa Cibahayu, Kecamatan Kadipaten, Kabupaten Tasikmalaya, Senin (20/10/2020). (KOMPAS.COM/IRWAN NUGRAHA)

Semantara itu, Kepala BNN Kota Tasikmalaya, Tuteng Budiman mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait terkait kasus itu.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved