BATAM TERKINI

Jelang Konsesi Berakhir, Warga Batam Kaget Tagihan Air Naik 100 Persen, Ada Apa?

Jelang peralihan operator air di Batam, warga dikagetkan dengan naiknya tagihan air. Naiknya pun 100 persen atau dua kali lipat dari biasanya

Editor: Dewi Haryati
TRIBUNBATAM.ID/FREEPIK.COM
TAGIHAN AIR NAIK - Warga Batam kaget dan mengeluhkan tagihan air naik drastis jelang konsesi air ATB berakhir. Foto ilustrasi air 

"Saya dari Rp 30 ribu menjadi Rp 80 ribu. Pemakaian normal saja padahal," tuturnya.

Melihat kondisi ini, sejumlah warga itu pun berharap agar polemik jelang pengakhiran konsesi tak mengganggu pelayanan terhadap pelanggan.

Keluhan mereka dianggap wajar akibat lesunya perekonomian akibat pandemi Covid-19 melanda Kota Batam.

"Belum lagi tagihan listrik dan lainnya," tambah Syaipul.


Warga Mengeluh

Sejumlah warga Batam mengeluhkan tagihan pemakaian air bersih yang naik. Seperti halnya Sugeng. Sugeng mengatakan, tagihan air di rumahnya yang terletak di Botania, Batam Center, naik 100 persen. Bahkan lebih.

"Bulan lalu, saya bayar masih Rp 40an ribu. Tapi bulan Oktober 2020 ini, tagihan air sampai Rp 97 ribu. Benar-benar mencekik warga. Belum lagi bayar listrik. Kami sangat kecewa pelayanan air ATB," kata Sugeng.

Senada, Martha warga Baloi, Batam mengeluhkan hal yang sama. Martha mengatakan, biara tagihan air per bulan lazimnya ia bayar hanya Rp50-65 ribu per bulan.

"Tapi pembayaran bulan Oktober 2020 ini melonjak. Sampai Rp 120-an ribu. Benar-benar menyusahkan," ucap Martha.

Seperti diketahui, pengelolaan air di Batam dari semula PT Adhya Tirta Batam (ATB) akan dialihkan ke PT Moya Indonesia. Saat ini masih masa transisi. Itu setelah, pihak Badan Pengusahaan (BP) Batam tidak memperpanjang konsensi ATB. BP Batam memilih PT Moya Indonesia untuk melanjutkan pengabdian ATB.

Warga Batam menduga, membengkaknya tagihan air pemakaian Oktober 2020 karena tidak dicatat pemakaian melalui meteran dari rumah ke rumah.

"Main tembak saja. Mungkin begitu. Atau juga, jangan-jangan, oknum tak bertanggung jawab sengaja membuat konspirasi agar ribut?," ujar Zulkarnain warga Batam lainnya menduga.

9 Tahun Tarif Air Tak Naik

Sebelumnya diberitakan, jelang berakhirnya kontrak PT Adhya Tirta Batam (ATB) dengan Badan Pengusahaan (BP) Batam, sejumlah warga mengeluh akibat tagihan air mereka naik drastis.

Padahal, pemakaian air di rumah mereka tak jauh beda dari bulan-bulan sebelumnya.

Menyikapi hal ini, Head of Secretary ATB, Maria Jacobus pun mengaku kaget. Saat dihubungi Tribun Batam, Maria bilang, pihaknya sudah 9 tahun tak menaikkan tarif air.

"Memang ada naik? Mungkin bocor atau bagaimana? Harus dianalisa dulu," ujar Maria, Kamis (21/10/2020).

Sumber: Tribun Batam
Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved