Habib Rizieq Shihab Umumkan Pulang, Awal Kepergian ke Arab Saudi hingga Kasus yang Dituduhkan
Imam besar sekaligus pemimpin Front Pembela Islam ( FPI ) itu saat ini masih berada di Arab Saudi selama hampir tiga tahun sejak 2017 silam
Pulang ke Indonesia
Rizieq mengaku segera pulang ke Indonesia pada 9 November 2020 waktu Arab Saudi.
Rencananya, Rizieq tiba di Indonesia pada 10 November 2020.
Hal tersebut disampaikan oleh Rizieq melalui akun YouTube Front TV, Rabu (4/11/2020).
Informasi ini sebelumnya sudah dikonfirmasi oleh Juru Bicara FPI Munarman dan rilis pers FPI.
"Insya Allah saya dan keluarga hari Senin tanggal 9 November 2020 pukul 19.30 waktu Saudi akan terbang dari Bandara Kota Jeddah dengan pesawat Saudia Airlines, nomor penerbangan SV816.
Terbang dari Kota Jeddah menuju Jakarta langsung," ujar Rizieq yang didampingi para pengurus FPI.
Rizieq dan keluarga akan tiba di Tanah Air pada Selasa, 10 November 2020, tepatnya di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, pukul 09.00 WIB.
Ia mengatakan kepulangan tersebut akhirnya bisa terlaksana setelah mendapatkan perpanjangan visa.
Rizieq mengaku langsung menetapkan jadwal perjalanan pulang dan membeli tiket kepulangan.
Saat ini, ia juga sudah memegang paspornya kembali.
"Paspor juga sudah di tangan.
Bahkan bukan hanya sekadar paspor, kami punya tiket, saya dan keluarga juga sudah ada, untuk terbang, untuk pulang," kata Rizieq.
Tak dibantu pemerintah
Rizieq mengaku tak mendapat bantuan dari Pemerintah Indonesia untuk melobi Pemerintah Arab Saudi soal kepulangannya.