256 Kasus Covid-19 di Bintan, RSUD Tanjung Uban Tutup IGD, Camat Gunung Kijang: Semua Wajib Masker

Kasus Covid-19 Bertambah di Bintan, RSUD Tanjungubang Tutup IGD, Camat Gunung Kijang wajibkan stafnya suruh pulang warga yang tak pakai masker.

Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
ISTIMEWA
TES SUHU - Staf Kecamatan Gunung Kijang harus dites suhu tubuhnya dan disemprotkan dengan hand sanitizer sebelum masuk Kantor Kecamatan Gunung Kijang, Selasa (17/11/2020) pagi. 

Editor: Thomm Limahekin

BINTAN, TRIBUN - Pelayanan IGD RSUD Engku Haji Daud Tanjung Uban, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau ditutup sementara sejak Senin (16/11/2020). 

Pejabat Humas RSUD, Iranti membenarkan informasi seputar penutupan sementara Pelayanan IGD di RS tersebut.

"Iya benar pelayanan ditutup sementara," kata Iranti, Selasa (17/11/2020) siang.

Kebijakan untuk menutup IGD RS yang berada di Simpang Busung, Kelurahan Teluk Lobam, Kecamatan Seri Kuala Lobam ini dimaksudkan untuk mencegah penyebaran Covid-19

Pihak RS akan melakukan penyemprotan disinfektan terhadap ruangan serta peralatan.

Baca juga: Pasien Virus Corona di Anambas Tambah Lagi, Perawat Honorer Puskesmas Letung Positif Covid-19

VIRUS CORONA - Suasana tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 saat merilis penambahan jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kepulauan Anambas hari ini, Selasa (17/11/2020).
VIRUS CORONA - Suasana tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 saat merilis penambahan jumlah pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Kepulauan Anambas hari ini, Selasa (17/11/2020). (TribunBatam.id/Rahma Tika)

Selain itu, tenaga kesehatannya juga akan diperiksa tim medis sambil menunggu hasil swab test.

Informasi mengenai waktu dibuka kembali IGD RS tersebut belum diketahui secara pasti.

Iranti mengatakan jadwal pelayanan di IGD akan diberitahu lebih lanjut oleh pihak RS.

Jumlah kasus Covid-19 di Kabupaten Bintan terus bertambah dari hari ke hari. Terakhir ada seorang bayi berusia 4 tahun terpapar virus yang mematikan ini.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan, Gama AF. Isnaeni mengatakan pasien itu berasal dari Tanjunguban.

"Iya benar, ada seorang pasien Balita yang terkonfirmasi positif Covid-19. Dia termasuk dalam 6 pasien baru yang terkonfirmasi," kata Gama.

Gama menambahkan pasien tersebut merupakan kasus terbaru Covid-19 yang dilaporkan Minggu (15/11/2020) lalu.

Baca juga: Virus Corona di Batam Sudah 3.431 Kasus, Masih ada Saja Warga Tak Bermasker saat di Luar Rumah

ISDIANTO - Calon Gubernur Kepri Isdianto bersama masyarakat. Calon Gubernur Kepri itu mengungkap rahasianya tetap bugar saat kampanye Pilkada Kepri.
ISDIANTO - Calon Gubernur Kepri Isdianto bersama masyarakat. Calon Gubernur Kepri itu mengungkap rahasianya tetap bugar saat kampanye Pilkada Kepri. (TribunBatam.id/Alamudin)

"Pasien berinisial EN ini tercatat sebagai kasus nomor 256. Pasien ini terpapar dari pasien Covid-19 asal Batam,” tutur Gama.

Dia juga memberitahukan kalau pasien ini tidak memiliki gejala atau riwayat perjalanan dari luar.

Namun dari hasil penelusuran dan swab test dinyatakan positif Covid-19.

Kini pasien Balita ini sudah menjalani isolasi mandiri dan sudah menjalani swab test ke dua.

"Kalau hasil swab-nya kita masih menunggu hingga saat ini," terang Gama.

Gama juga menyebutkan penambahan 6 kasus membuat jumlah pasien Covid-19 di Kabupaten Bintan menjadi 256 kasus per 16 November 2020.

Dia kemudian mengimbau masyarakat Bintan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19.

"Caranya menerapkan 3 M yakni memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan pakai sabun pada air yang mengalir dan hindari kerumunan," ungkap Gama.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bintan itu terus mengingatkan masyarakat agar tidak mengabaikan protokol kesehatan selama berada di luar rumah.

Sebab, itulah satu-satunya cara untuk mencegah penyebaran Covid-19.

SINGAPURA - Anak satu tahun di antara enam kasus Covid-19 di Singapura yang diimpor dari India, Prancis, dan Filipina. ILUSTRASI.
SINGAPURA - Anak satu tahun di antara enam kasus Covid-19 di Singapura yang diimpor dari India, Prancis, dan Filipina. ILUSTRASI. (Straits Times)

Tak Pakai Masker Disuruh Pulang

UPAYA untuk menekan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Bintan tidak hanya dilakukan oleh pihak RS.

Kecamatan Gubung Kijang misalnya mengambil peran dalam mencegah penambahan pasien positif di kabupaten ini.

Pihak kecamatan mewajibkan sejumlah warga yang mengurus dokumen kependudukan harus mengikuti protokol kesehatan.

Bahkan seluruh staf kecamatan pun diharuskan mengenakan masker, tes suhu tubu sebelum masuk kantor.

Camat Gunungkijang, Arief Sumarsono mengatakan kepatuhan terhadap protocol kesehatan harus dimulai dari diri sendiri.

Karena itu, staf kecamatan harus dibiasakan untuk mematuhi protokol kesehatan.

Baca juga: Razia Protokol Kesehatan di Jalan Poros Karimun, Jaring 55 Warga Tak Pakai Masker

TAK PAKAI MASKER - Sebanyak 152 warga Batam terjaring razia masker yang digelar Tim Terpadu Penegak Aturan Protokol Kesehatan Batam di Batu Ampar Batam, Selasa (10/11/2020)
TAK PAKAI MASKER - Sebanyak 152 warga Batam terjaring razia masker yang digelar Tim Terpadu Penegak Aturan Protokol Kesehatan Batam di Batu Ampar Batam, Selasa (10/11/2020) (TRIBUNBATAM.id/Ronnye Lodo Laleng)

"Selain warga ingin mengurus dokumen kependudukan, staf yang ingin masuk kantor juga harus menerapkan protokol kesehatan," tutur Arief, Selasa (17/11/2020) siang.

Arif juga menegaskan, jika ada warga yang ditemukan tidak menggunakan masker,

mereka akan dimintai untuk mengenakan masker terlebih dahulu sebelum masuk ke kantor kecamatan.

"Sedangkan untuk staf kita, saya tidak segan-segan menyuruh pulang jika kedapatan tidak pakai masker," tandas Arief.

Tidak hanya sampai disitu, Arief juga mewajibkan anak buahnya selalu menjaga jarak minimal satu meter.

Usai melayani masyarakat, staf yang berhubungan langsung dengan masyarakat diharuskan mencuci tangan.

"Sebab, Covid-19 ini tidak kelihatan. Semua hal itu dilakukan untuk menghindari diri dari wabah Covid-19," ungkap Camat Gunung Kijang itu. (TRIBUNBATAM.id/Thomm Limahekin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved