BATAM TERKINI

30 KK di Tanjung Sauh Bakal Direlokasi, Pjs Wali Kota Batam: Syarat KEK Tak ada Penduduk

Kehadiran KEK Tanjung Sauh dengan nilai puluhan triliun Rupiah ini pun, diakui Pjs Wali kota Batam Syamsul Bahrum harus berdampak pada warga sekitar.

TribunBatam.id/Roma Uly Sianturi
TANJUNG SAUH - Rapat koordinasi membahas kelanjutan pembangunan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Tanjung Sauh, Selasa (24/11/2020). Sekitar 30 KK di sana bakal direlokasi untuk mendukung kelanjutan pembangunan proyek dengan nilai Rp 33 Triliun. 

Dimana periode 2018 hingga 2020, sudah dilakukan pembebasan lahan, pengajuan dokumen KEK dan perizinan.

"Proyek ini nantinya akan menyerap 70 ribu karyawan kerja dan 33 Triliun Investasinya. Biaya studi dan pembebasan lahan sebesar Rp 100 miliar," katanya

Pada 2021, akan dilakukan pembentukkan Badan Pengelola Kawasan, pembangunan infrastruktur dan PLTU.

Pada 2022 hingga 2024 dilakukan pembangunan kawasan industri tahap 1, pembangunan pelabuhan, operasionalisasi kawasan industri tahap 1 (2024).

Pada 2025 hingga 2029 pembangunan industri tahap 2. Dan 2030 operasionalisasi penuh kawasan industri dan pelabuhan.

Adapun konsorsium perusahaan diantaranya PT Batamkarya Sukses Perkasa, PT Tembesi Jaya Makmur dan PT Jaya Industri Makmur.(TribunBatam.id/Roma Uly Sianturi)

Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google News

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved