Satu Rombongan Bersama Menteri Edhy Prabowo, Ngabalin Lolos Terjaring OTT Ini Kata Novel Baswedan

Mewakili pertanyaan publik presenter Karni Ilyas menanyakan langsung ke penyidik senior KPK, Novel Baswedan soal alasan Ali Ngabalin tak ikut diciduk

twitter via tribun jabar
Satu Rombongan Bersama Menteri Edhy Prabowo, Ngabalin Lolos Terjaring OTT Ini Kata Novel Baswedan. Foto Ali Ngabalin saat menyapa Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara 

Novel menyatakan dirinya tidak bisa berbicara lebih jauh karena saat ini proses hukum terhadap Edhy Prabowo masih berjalan dan ia merupakan bagian dari proses yang berjalan tersebut.

Karni Ilyas kemudian bertanya apakah pengungkapan kasus Edhy Prabowo terbilang mudah?

Pasalnya modus yang dipakai seperti transfer rekening bisa dianggap ceroboh atau bodoh.

Baca juga: Penyidik KPK Kritis di ICU Akibat Covid-19, Istri Novel Baswedan Juga Positif Corona

Terkait hal ini, Novel pun enggan membeberkan lebih detail.

Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan
Penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan (TRIBUNNEWS.COM/IRWAN RISMAWAN)

"Banyak faktor di sana.

Tentnya ada suatu proses yang dilakukan berkelanjutan, dengan cermat, tekun dan yang terpenting adalah, keberhasilan di KPK yang saya tahu itu berhubungan dengan kecepatan dan kekedapan.

Semakin cepat proses yang dilakukan, semakin kedap operasinya maka keberhasilannya akan semakin tinggi," ujar Novel.

Baca juga: Fakta-fakta Meninggalnya Fedrik Adhar, Jaksa dalam Sidang Novel Baswedan, Disebut Akibat Covid-19

Lebih jauh, Karni Ilyas kemudian menyinggung soal bagaimana penyidik KPK bisa mengetahui uang yang diambil melalui ATM Staf Khusus Edhy Prabowo dipergunakan oleh Edhy Prabowo.

Novel menyatakan ada banyak cara yang dilakukan.

Namun demikian, ia enggan membeberkan karena hal itu bagian dari rahasia penyidikan.

"Banyak cara yang bisa dilakukan pak Karni.

Cuma ini proses sedang berjalan dan saya tidak mewakili KPK untuk berbicara terkait hal ini.

Dua hal itu tentunya membuat saya tidak berbicara tentang hal itu," kata Novel.

Baca juga: Terdakwa Kasus Penyerangan Novel Baswedan Divonis 2 Tahun Penjara

Baca juga: Jejak Sidik Jari Penyiram Air Keras ke Novel Baswedan Hilang Misterius, Jenderal Polisi Ini Disorot

Novel melanjutkan, dalam pengungkapan kasus, penyidik harus selalu kreatif.

Penyidik senior KPK Novel Baswedan dan 2 terdakwa
Penyidik senior KPK Novel Baswedan dan 2 terdakwa (Tri bunnews/Irwan Rismawan/Wisnu Agung/Beritagar.id)

"Tapi tentunya proses investigasi itu petugas-petugasnya harus kreatif dan itu membuat pola bisa dilakukan lebih cermat dan yang lebih penting lagi dalam setiap kejahatan selalu ada saja pihak-pihak yang bertolak belakang, sehingga pihak-pihak itu yang memberitahukan kepada kami," jelas dia.

Baca juga: Jawaban Ali Ngabalin ke Najwa Shihab soal Ikut Edhy Prabowo ke Amerika: Dengar Dulu Penjelasan Saya

Baca juga: Ali Ngabalin Saksi Mata KPK Ciduk Menteri Edhy Prabowo di Bandara, Dinanti Penyidik Sepulang dari AS

Baca juga: Ada Ali Ngabalin Ketika Menteri KKP Edhy Prabowo Ditangkap, KPK Minta Ngabalin Pisah Dari Rombongan

.

.

.

Baca berita menarik lain di Google

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Satu Rombongan, Kenapa Ngabalin Tidak Ikut Terjaring saat OTT Edhy Prabowo? Ini Kata Novel Baswedan

(*)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved