Agama Calon Kapolri Dibahas-bahas, Gus Miftah: Polri Bukan Lembaga Dakwah! Ini Jawaban PBNU
Isu non-Muslim mencuat menyusul nama Komjen Listyo Sigit Prabowo menjadi calon tunggal Kapolri yang diusulkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke DPR
Pernah jadi kabareskrim dengan banyak prestasi," tuturnya.
Gus Miftah pun mengaku suka dengan tipe Listyo Sigit sebagai seorang polisi yang pendiam.
Sebab, bagi dia, diam itu adalah emas.
"Diam diam Djoko S Tjandra dipulangkan, diam diam penyerang Novel Baswedan ditangkap.
Lalu, diam- diam tersangka kasus Bank BNI Kebayoran eliksi fiktif ditangkap dan diam-diam polisi yang backup Djoko S Tjandra 'dihajar'," papar dia.
Baca juga: Deddy Corbuzier Mualaf, Baca Syahadat Depan Gus Miftah, Disaksikan Kapolda DIY Irjen Ahmad Dofiri
Baca juga: Profil Gus Miftah, Pembimbing Deddy Corbuzier Jadi Mualaf, Viral Saat Beri Pengajian di Klub Malam
Baca juga: Apakah Deddy Corbuzier Sudah Sunat setelah Mualaf? Gus Miftah Beber Jawaban Ini
"Komunikasi dengan umat Islam juga luar biasa.
Saat jadi Kapolda Banten, Beliau silaturahmi kepada pesantren dan kyai dengan sangat harmonis," tandas Gus Miftah.
Tanggapan PBNU
Ketua Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) KH Marsudi Syuhud menilai, penunjukkan Kabareskrim Komjen Pol Listyo Sigit Prabowo sebagai calon tunggal Kapolri sudah melalui pertimbangan matang Presiden Jokowi.
"Dalam pengangkatan pembantu Presiden terpenting ada tiga hal, yakni amanah, kafaah dan kifayah," imbuh KH Marsudi Syuhud, Rabu (13/1/2021).
Baca juga: CUMA SEGINI Harta Kekayaan Komjen Listyo Sigit Prabowo, Calon Kapolri Ditunjuk Jokowi
Baca juga: Karier Kilat Komjen Listyo Sigit, Dekat Jokowi, Mantan Ajudan Presiden Kini Calon Tunggal Kapolri
Baca juga: Komjen Listyo Sigit Jadi Calon Tunggal Kapolri, Hubungan KPK dan Polri Diprediksi Semakin Hangat
Dikutip dari siaran media Divisi Humas Polri, KH Marsudi Syuhud menekankan, pihaknya tak mempermasalahkan latar belakang Listyo Sigit, meskipun mantan Kapolres Solo tahun 2011 itu berstatus non-Muslim.
Menurut dia, latar belakang agama tak masalah berdasarkan undang-undang dan hukum.
Dia pun memberi contoh, negara-negara Islam yang menunjuk pejabat mereka dari latar belakang non-Muslim.
Bahkan Rasulullah, menurut Marsudi, juga pernah menunjuk seseorang yang beragama non-Muslim saat hijrah ke Mekkah dari Madinah.
"Kalau kita lihat negara Islam mana pun, Islam pun banyak yang mengangkat pembantu-pembantunya dari non-Muslim.
