KARHUTLA DI BINTAN
Karhutla di Bintan, UPTD Damkar Toapaya Bawa 3 Ribu Liter Air Buat Padamkan Api
Karhutla di Bintan jadi atensi UPTD Damkar Toapaya. Satu unit mobil dengan kapasitas 3 ribu liter air dikerahkan untuk menjinakkan api.
Penulis: Alfandi Simamora | Editor: Septyan Mulia Rohman
"Ada dua titik lokasi kebakaran, tim sudah menuju lokasi kebakaran saat ini," ujarnya.
Karhutla di Bintan, Awal Tahun di 2021
Kebakaran hutan dan lahan atau Karhutla di Bintan terjadi di Awal Tahun 2021.
Karhutla di Bintan terjadi di Kampung Masiran RT 07 RW 02, Desa Gunung Kijang, Kecamatan Gunung Kijang, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepri, Sabtu (23/1) malam.
Akibat kebakaran itu, setidaknya 4 hektare hutan dan lahan hangus terbakar di lahap si jago merah.
"Karhutla itu terjadi di simpang KEK Galang Batang, tidak jauh dari Pos Koramil," ujar Kepala UPTD Damkar Toapaya, Nurwendi, Minggu (24/1/2021).

Dalam proses pemadaman api tersebut, tim Satgas Karhutla Toapaya, yang terdiri dari Polsek Gunung Kijang dan UPTD Damkar Toapaya, cukup kesulitan menuju lokasi titik api.
Wendi juga menjelaskan, bahwa pihaknya atau Tim Satgas Karhutla Toapaya terima laporan dari warga, Sabtu (23/1) sore, sekitar pukul 18.00 WIB.
Tapi akibat sulitnya medan lokasi kebakaran. Kita baru bisa memadamkan api sekitar pukul 21.00 WIB.
"Kami cukup kesulitan masuk ke titik kebakaran. Sehingga proses pemadaman saat itu lumayan memakan waktu," terangnya.
Meski api berhasil dipadamkan, pihaknya belum mengetahui pasti penyebab kebakaran hutan dan lahan di Kampung Masiran itu.
"Karhutla di Bintan ini merupakan kasus pertama di awal tahun 2021," sebutnya.(TribunBatam.id/Alfandi Simamora)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google