BATAM TERKINI
Tarif Parkir di Batam Bakal Naik 100 Persen, Juru Parkir: Sekarang Saja Sering Nombok
Rencana kenaikan tarif parkir di Batam disambut beragam juru parkir. Ada yang setuju, namun ada yang meminta agar hal itu dikaji kembali.
Karena tarif parkir di Batam ini yang paling murah, hanya seribu Rupiah untuk motor. Daerah lain sudah dua ribu Rupiah," katanya.
Dishub Batam juga diminta untuk mengoptimalkan sejumlah titik-titik parkir yang belum digarap di tahun 2020.
Hal ini untuk mengenjot pendapatan dari retribusi parkir di pinggir jalan.
"Kami lagi mendata. Pastinya kita akan mengoptimalkan sejumlah titik-titik parkir belum kita pungut di tahun (2020) kemarin," sebutnya.

Berdasarkan data, di tahun 2020 titik parkir yang disurvei sebanyak 710 titik.
Dengan rincian 556 titik yang sudah dipungut. Sementara 154 merupakan titik yang belum dipungut, karena keterbatasan juru parkir di lapangan.
Dari 556 kawasan tersebut, sedikitnya 183 adalah titik parkir mandiri seperti Alfarmart atau Indomaret.
Sedangkan 373 titik on the sport (OTS) yang menggunakan jasa juru parkir.
Pada 2020 lalu, retribusi parkir di pinggir jalan ditargetkan Rp20 Miliar. Dari nominal tersebut pencapaian hanya berkisar Rp 4,6 miliar.
Begitu juga dengan pajak parkir yang di targetkan Rp20 Miliar juga tidak terealisasi banyak hanya mencapai Rp 5,7 Miliar.

"Titik yang belum dipungut inilah nanti kita optimalkan. Agar pendapat restribusi parkir bisa mencapai target ke depannya," tuturnya.
Rencana kenaikan tarif parkir di Kota Batam ini, diketahui sudah beredar sejak 2019 lalu.
Pemko Batam melalui Dishub Batam telah mengajukan naiknya tarif parkir pada 2020 mendatang ke DPRD Batam.
Untuk tarif motor yang tadinya Rp 1.000 akan berubah menjadi Rp 2.000 dan mobil yang tadinya Rp 2.000 diawal menjadi Rp 4.000.(Tribunbatam.id/Muhammad Ilham/Ian Sitanggang)
Baca juga berita Tribun Batam lainnya di Google