TRIBUN WIKI
Meletus Lagi, Inilah Sejarah dan Asal Usul Gunung Merapi, Termuda tapi Paling Aktif
Meletus Lagi, Inilah sejarah dan asal usul Gunung Merapi, termuda tapi paling aktif.
Gunung ini adalah gunung termuda dalam rangkaian gunung berapi yang mengarah ke selatan dari Gunung Ungaran, Gunung Merbabu, dan Gunung Merapi.
Merapi terbentuk karena aktivitas di zona subduksi Lempeng Indo-Australia yang bergerak ke bawah Lempeng Eurasia sehingga menyebabkan munculnya aktivitas vulkanik di sepanjang bagian tengah Pulau Jawa.
Puncak yang sekarang ini tidak ditumbuhi vegetasi karena aktivitas vulkanik yang tinggi.
Puncak ini tumbuh di sisi barat daya puncak Batulawang yang lebih tua.
Berdasarkan hasil penelitian stratigrafi menunjukkan sejarah terbentuknya Merapi sangat kompleks.
Wirakusumah (1989) membagi Geologi Merapi menjadi dua kelompok besar yaitu Merapi Muda dan Merapi Tua.
Penelitian selanjutnya (Berthomier, 1990; Newhall & Bronto, 1995; Newhall et.al, 2000) menemukan unit-unit stratigrafi di Merapi yang semakin detil.
Baca juga: Kenali 6 Objek Wisata Yogyakarta Dekat Gunung Merapi yang Masih Dibuka Pengelola
Baca juga: Erupsi Gunung Semeru, 9 Kecamatan di Probolinggo Diguyur Hujan Abu

Menurut Berthommier (1990), berdasarkan studi stratigrafi, sejarah Merapi dapat dibagi atas empat bagian.
PraMerapi (+400.000 tahun lalu)
Disebut sebagai Gunung Bibi dengan magma andesit-basaltik berumur ± 700.000 tahun terletak di lereng timur Merapi termasuk Kabupaten Boyolali.
Batuan Gunung Bibi bersifat andesit-basaltik namun tidak mengandung orthopyroxen.
Puncak Bibi mempunyai ketinggian sekitar 2050 m di atas muka laut dengan jarak datar antara puncak Bibi dan puncak Merapi sekarang sekitar 2.5 km.
Karena umurnya yang sangat tua, Gunung Bibi mengalami alterasi yang kuat sehingga contoh batuan segar sulit ditemukan.
Merapi Tua (60.000 - 8000 tahun lalu)
Pada masa ini mulai lahir yang dikenal sebagai Gunung Merapi yang merupakan fase awal dari pembentukannya dengan kerucut belum sempurna.