KISAH PERANTAU DI TANJUNGPINANG

KISAH Perantau di Tanjungpinang, Usaha Buah Bangkrut, Kini Tekuni Profesi Badut

Berikut kisah perantau di Tanjungpinang. Sebelum menekuni profesi badut, Debi Andreas Setiawan pernah menjadi manusia silver. Bagaimana ceritanya?

Penulis: Novenri Halomoan Simanjuntak | Editor: Septyan Mulia Rohman
TribunBatam.id/Noven Simanjuntak
KISAH Perantau di Tanjungpinang, Usaha Buah Bangkrut, Kini Tekuni Profesi Badut. Foto Debi Andreas Setiawan, perantau di Tanjungpinang yang berprofesi sebagai badut, Senin, (8/2/2021). 

Menurutnya, alangkah lebih baik jika mereka mencari nafkah yang tidak merugikan diri sendiri maupun orang banyak.

Khawatirnya kalau lampu hijau jalan dan kita sedang apes bisa terjadi hal-hal yang tidak diinginkan juga.

Penertiban badut di Tanjungpinang oleh Satpol PP, Sabtu (6/2).
Penertiban badut di Tanjungpinang oleh Satpol PP, Sabtu (6/2). (TribunBatam.id/Istimewa)

Mengakhiri ceritanya Deby yang telah dilirik oleh rekannya tersebut kepada Tribun Batam mengungkapkan bahwa dirinya kedepan berkeinginan untuk membuka usaha jasa sewa badut dan melanjutkan kembali usaha dagang buah seperti sebelumnya.

"Sekarang saya mulai dari nol lagi bang, sedikit-sedikit saya usahakan buat nabung.

Mohon doanya semoga ada rezekinya supaya nanti bisa punya kostum badut sendiri dan lanjut lagi jual buahnya. Termasuk mendapat pendamping hidup," ucapnya. (TribunBatam.id/Noven Simanjuntak)

Baca Juga Berita Tribun Batam Lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved