Apa Itu GeNose? Pendeteksi Virus Corona Berbeda dari PCR hingga Rapid, Ini Kelebihannya
Apa itu GeNose? Alat pendeteksi virus corona yang berbeda dari PCR, Antigen dan Rapid Test, ketahui cara kerja dan kelebihannya.
Pola yang terbentuk itu bisa dibedakan berdasarkan kondisi kesehatan seseorang.
Oleh karena itu, pola yang terbentuk dari embusan napas seorang yang terinfeksi Covid-19 akan berbeda dengan pola embusan napas orang sehat.
Pola yang dihasilkan sensor tersebut dianalisis menggunakan sistem kecerdasan buatan, lalu bisa disimpulkan terinfeksi Covid-19 atau tidak.
Kelebihan GeNose

GeNose, Alat Deteksi Covid-19 Lewat Embusan Nafas
Biaya tes dengan GeNose jauh lebih murah dibandingkan tes lainnya. Kuwat mengatakan harganya sekitar Rp 15.000-Rp 25.000.
Sementara itu satu unit GeNose diperkirakan dijual sekitar Rp 40 juta.
Alat tersebut mampu melakukan sekitar 120 kali pemeriksaan per hari, dengan estimasi per pemeriksaan 3 menit selama 6 jam.
Selain itu tingkat akurasi GeNose mencapai 97 persen dengan menggunakan 600 sampel data valid.
Baca juga: Investigasi Asal Usul Covid-19 di China Picu Kemarahan, WHO Bikin Dunia makin Banyak Pertanyaan
Hasil tes juga lebih cepat didapatkan, hanya dalam waktu sekitar 2 menit GeNose bisa mendeteksi apakah seseorang positif atau negatif Covid-19.
Pengambilan sampel tes berupa embusan napas juga dinilai lebih nyaman, ketimbang menggunakan metode usap atau swab. (*)
Artikel ini telah terbit di Kompas.com dengan judul Mengenal Apa Itu GeNose, Alat Pendeteksi Covid-19 UGM yang Akurasinya Disebut Capai 75 Persen