Kubu Moeldoko Konfresi Pers di Hambalang, Max Sopacua: Starting Point Demokrat Untuk Maju ke Depan
Max Sopacua menegaskan kembali bahwa Hambalang dapat menjadi starting point partainya di bawah kepemimpinan Moeldoko untuk meraih kejayaan di 2024 men
Tatkala itu, kasus korupsi Hambalang membuat elektabilitas Demokrat terjun bebas.
"Dari sinilah kita memulai sekarang. Kami tidak melupakan sejarah bahwa Hambalang juga adalah bagian integral yang membuat Demokrat turun ke bawah. Elektabilitasnya hancur," kata dia.
"Biarpun ada juga yang menikmati tanpa dihukum sekarang dan banyak yang sudah menikmati tapi sudah melewati proses hukum," imbuhnya.
Lebih lanjut, Max Sopacua menegaskan kembali bahwa Hambalang dapat menjadi starting point partainya di bawah kepemimpinan Moeldoko untuk meraih kejayaan di 2024 mendatang.
"Kami kembali lagi ke sini membuat Hambalang sebagai starting point prospek dari masa depan Partai Demokrat pimpinan Moeldoko sebagai ketua umum. Ini starting point Demokrat pimpinan Moeldoko untuk maju ke depan insyallah di 2024 kami berjaya," katanya.
2. Moeldoko dan Nazaruddin Tak Hadir

Dalam konferensi pers, Moeldoko dan Nazarudin diketahui tidak hadir.
Terkait tidak hadirnya Moeldoko, penggagas KLB, Darmizal memberi penjelasan.
Darmizal menyebut pihaknya memang tak mengundang Moeldoko karena harus menjalani tugas negara.
"Kami DPP partai Demokrat hari ini memang tidak meminta kehadiran bapak ketum yaitu Jenderal TNI purn doktor Haji Moeldoko karena beliau harus menjalankan tugas negara," ujar Darmizal, Kamis (25/3/2021).
Karena tugas negara yang diemban, Darmizal menilai kepentingan partai tidak boleh didahulukan oleh Moeldoko.
"Tugas negara adalah bagian terpenting dalam tatanan kehidupan berbangsa dan bernegara. Kepentingan partai bisa diletakkan diatas kepentingan keluarga tapi kepentingan negara harus kita letakkan di atas kepentingan partai," jelas Darmizal.
Pantauan Tribunnews.com, Nazaruddin yang merupakan bendahara umum ketika Ketua Umum Partai Demokrat dijabat oleh Anas Urbaningrum juga tak nampak.
"Banyak yang menanyakan kehadiran Mas Nazaruddin. Memang tidak hadir juga beliau," kata Darmizal.
Adapun dalam konpers itu, terlihat kehadiran Max Sopacua, Hencky Luntungan, Ilal Ferhard hingga Razman Arief Nasution.