RAMADHAN 2021

Sering Keliru, Ini Arti Kata Takjil yang Sebenarnya, Jadi Sebutan Makanan Buka Puasa

Sering keliru, ini arti kata takjil yang sebenarnya, Jjadi sebutan makanan buka puasa.

freepik.com
RAMADHAN 2021 - Sering keliru, ini arti kata takjil yang sebenarnya, Jjadi sebutan makanan buka puasa. FOTO: ILUSTRASI TAKJIL 

TRIBUNBATAM.id - Sering keliru, ini arti kata takjil yang sebenarnya, Jjadi sebutan makanan buka puasa.

Bulan Ramadhan tinggal menghitung hari.

Sebentar lagi umat Islam akan melaksanakan ibadah puasa Ramadhan.

Salah satu hal paling identik dengan Ramadhan adalah momen mempersiapkan takjil untuk buka puasa.

Takjil memang sering kali diidentikkan dengan hidangan pembuka saat buka puasa tiba.

Biasanya, takjil dihidangkan sebelum menyantap makanan utama.

Oleh karena itu, kebanyakan dari kita selalu menganggap makanan yang disantap saat berbuka puasa dengan istilah takjil.

Padahal, kata takjil sama sekali tidak ada hubungannya dengan makanan, apalagi bermakna makanan.

Baca juga: Asal-Usul Ngabuburit yang Identik dengan Ramadhan, Tradisi Tunggu Buka Puasa

Baca juga: Mitos atau Fakta Puasa Bisa Ringankan Penyakit Ginjal? Ternyata Tak Bisa Sembarangan

Baca juga: Hukum Membayar Utang Puasa Setelah Nisfu Syaban, Ini Kata Ustaz Abdul Somad

Arti kata takjil

ilustrasi takjil

Melansir Grid.id, dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, kata takjil (ta’jil) berarti mempercepat (dalam berbuka puasa).

Kata takjil berakar dari kata ‘ajila dalam bahasa Arab yang memiliki arti menyegerakan.

Dengan kata lain, takjil bermakna untuk menyegerakan berbuka puasa.

Bukan hidangan yang disajikan saat berbuka puasa.

Seiring berjalannya waktu, pergeseran makna 'takjil' pun kian menyebar.

Hingga kini, orang-orang memahami arti kata takjil sebagai makanan yang ringan untuk disantap saat berbuka puasa.

Di Indonesia, hidangan takjil yang disajikan saat buka puasa tergolong bervariasi.

Umumnya, takjil yang disajikan merupakan hidangan dengan citarasa manis dan segar namun tidak terlalu berat.

Hidangan manis dipercaya bagus dikonsumsi saat perut kosong.

Beberapa yang cukup populer di Indonesia yakni kolak, es buah, aneka kue, hingga kurma.

Baca juga: Cara Atasi Asam Lambung Naik saat Puasa, Penderita Maag Wajib Tahu!

Baca juga: Bolehkah Bayar Utang Puasa Setelah Nisfu Syaban? Ini Hukumnya Kata Ustaz Abdul Somad

Baca juga: Ramadhan 2021, Inilah 7 Manfaat Puasa bagi Kesehatan, Gula Darah Terkontrol

Makanan berbuka sesuai sunnah Rasul

Kurma
Kurma ()

Bila mengikuti sunnah Rasul, makanan yang paling baik dikonsumsi pertama kali saat berbuka puasa adalah kurma.

Adapun jumlah kurma yang dikonsumsi yakni 3 buah, atau bisa lebih.

Disarankan untuk mengonsumsi kurma dalam jumlah ganjil.

Buah dengan nama ilmiah Phoenix dactylifera ini memiliki rasa manis dengan kandungan gula yang cukup tinggi.

Sehingga, kurma sangat cocok dikonsumsi saat perut kosong.

Manfaatnya adalah untuk menggantikan energi yang hilang setelah berpuasa seharian penuh.

Hal ini sesuai dengan hadits yang berbunyi:

"Biasanya Rasulullah Shallallahu’alaihi Wasallam berbuka puasa dengan ruthab sebelum shalat (Maghrib). Jika tidak ada ruthab (kurma muda) maka dengan tamr (kurma matang), jika tidak ada tamr maka beliau meneguk beberapa teguk air." (HR. Abu Daud). 

(*)

Berita lain tentang Ramadhan 2021

Baca berita terbaru lainnya di Google

Sumber: Tribun Batam
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved