HUMAN INTEREST
Setahun Jadi Perawat, Datsir Ungkap Hal Menakutkan dan Menegangkan Selama di RSKI Galang Batam
Datsir sudah setahun mengabdi sebagai perawat di RSKI Galang Batam dan sudah masuk masa purna tugas. Simak kisahnya selama bekerja di sana.
Penulis: Beres Lumbantobing |
Menurut Datsir misi penugasan Nusantara Sehat berbeda dari biasanya.
"Program Nusantara Sehat Covid 19 ini biasanya penugasan di Puskesmas, tapi kali ini saya ditugasi di Rumah Sakit, RS nya khusus penyakit infeksi lagi. Awalnya saya kaget sih, katanya.
Datsir menceritakan singkat pengalamanmya selama berugas di RSKI.
Ada hal menarik dari Pasiennya RSKI yang menjalani perawatan.
"Selama saya di sini, pasiennya aman aman saja walau mereka terinfeksi tapi tak nampak bahwa mereka lagi terinfeksi. Di sini saya merasakan sekali energi melawan musuh yang tidak tampak (virus) itu bang, ketika pasien pertama kami datang, kami semua Nakes yang ditugaskan di sini berkumpul melihat pasien datang, waktu itu ada 2 bus besar. Semangat untuk memberikan pelayanan kesehatan itu pun besar sekali dalam diri, sampai-sampai ada yang meluapkan emosinya dengan menangis juga itu bukan karena takut," kata Datsir bercerita.
Tidak hanya itu, hal menarik juga termasuk pakaian dinasnya yaitu Hazmat.
Dia mengatakan, tidak sembarang orang bisa memakai pakaian hazmat saat awal kemunculan virus Covid 19 ini.
"Waktu itu saya bangga saya bisa memakai Hazmat lengkap dengan APD saat memberikan pelayanan keperawatan ke pasien dan itu sangat beda dari tugas saya sebelum sebelumnya yang hanya memakai seragam Nusantara Sehat," katanya.
Kami Nakes di RSKI terdiri dari berbagai latar belakang, ada dari Nakes (tenaga kesehatan) TNI AD, AU, AL, Polri, Nusantara Sehat dan Relawan Daerah.
Tak hanya pengalaman menarik, Datsir juga mengakui ada beberapa pengalaman buruk yang ia alamai.
"Kalau saya lebih kepada penyesuaian diri terhadap lingkungan Rumah Sakit sih bang. Abang tau kan lingkungan RSKI Covid di Pulau Galang ini bekas ex camp Vietnam, horor bang. Ada gangguan gangguan aneh," ucapnya.
Tidak hanya itu, di lingkungan RSKI sepi hanya pohon pohon banyak monyet.
Datsri bertugas di RSKI Galamg mulai 1 April 2020 s/d 31 Maret 2021.
Pesan dan harapan saya buat masyarakat Indonesia khususnya masyarakat kepri selalu konfirmasi ulang tiap mendengar berita yg bikin resah terkait Virus Covid 19, jangan sampai kita termakan info hoax yg cuma didapat dari grup wa/fb lalu jadi khawatir sendiri.
Masyarakat harus mampu mengubah mindset (pola pikir) yang beranggapan terkena Covid 19 ini adalah suatu aib dan tidak mau terbuka dengan gejala yang dirasakan.