Cara Simpan Sarden Kaleng Setelah Dibuka, Awet 3 Bulan Cocok untuk Stok Lauk Sahur

TRIBUNBATAM.id - Inilah cara simpan sarden kaleng setelah dibuka, awet 3 bulan cocok untuk stok lauk sahur.

Makanan kaleng biasanya memiliki waktu kadaluwarsa yang lama hingga tahunan.

Namun, bila telah dibuka biasanya tidak akan awet lagi.

Salah satunya yakni sardem kalengan.

Berbahan dasar ikan, makanan ini akan mudah membusuk setelah dibuka.

Apalagi bila metode penyimpanannya keliru, sarden akan membusuk dalam hitungan hari saja.

Lantas, bagaimana solusinya?

Yang terpenting adalah senantiasa memperhatikan cara penyimpanannya agar sarden tersebut tidak rusak.

Berikut empat tips menyimpan sarden kalengan agar tetap segar, sebagaimana merangkum Kompas dari dari Leaf.tv:

Baca juga: Cara Simpan Frozen Food yang Benar, Cocok untuk Stok Makanan Sahur

Baca juga: Cara Simpan Keju yang Benar agar Awet dan Anti Jamur, Hindari Bungkus Plastik

Baca juga: Cara Simpan Tempe agar Lebih Awet, Ternyata dengan Dikukus Bikin Rasa Tak Berubah

1. Simpan dalam kemasan kaleng yang tertutup rapat

Menurut The Canned Food Alliance, makanan kaleng seperti sarden akan bertahan setidaknya selama dua tahun setelah dikemas.

Sarden kaleng mungkin tetap aman untuk dimakan setelah waktu tersebut, tetapi rasa dan kualitas secara umum akan menurun.

Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat, FDA, menyarankan bahwa sarden harus aman dalam kaleng yang tidak rusak selama lima tahun.

Jika kaleng pecah, berkarat parah atau bengkak, harus segera dibuang.

Karena, itu berarti sarden di dalamnya kemungkinan besar sudah membusuk.