BATAM TERKINI
TKI Dipulangkan Lewat Batam Jelang Penghentian Angkutan Umum 6 hingga 17 Mei
TKI yang bekerja di luar negeri akan dipulangkan melalui Batam menjelang penutupan angkutan umum 6 hingga 17 Mei 2021 mendatang.
BATAM, TRIBUNBATAM.id - Dalam rakor bersama Forkopimda, Wali Kota Batam, Muhammad Rudi juga membahas proses pemulangan Pekerja Migran Indonesia (PMI), menjelang penutupan Bandara Hang Nadim Batam dan seluruh Pelabuhan pada 6 hingga 17 Mei mendatang.
"Kita sudah bentuk tim pemulangan saudara kita dari negara tetangga (PMI)," ujar Rudi di Lantai IV Gedung Pemko Batam, Selasa (20/4/2021).
Hingga saat ini, Rudi mengaku belum mengetahui berapa jumlah pastinya.
Namun arahan dari Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letnan Jenderal TNI Doni Monardo, semua PMI wajib di swab.
"Tadi saya tanya BTKL PP kesiapan dari reagen ini sendiri. Seminggu ke depan masih cukup," ujarnya.
Dalam hal ini, Rudi meminta bantuan kepada Doni untuk penyediaan reagen ini.
Ia sudah meminta seluruh rumah sakit meminta melaporkan kebutuhan alat PCR ini.
Baca juga: Letkol Kav Sigit Dharma Wiryawan Terpilih Ketua Satuan Tugas Pemulangan PMI Atau TKI Lewat Batam
"Kita buat surat untuk sampaikan kepada Pak Gubernur. Mudah-mudahan langsung dibawa sendiri ke Jakarta melalui Pak Doni. Nanti Pak Doni sendiri ke Menkes," tuturnya.
Dalam keluhan BTKL PP banyak alat PCR yang rusak, Rudi menyebutkan Doni sudah menjanjikan alat PCR yang di beberapa daerah tidak terpakai, akan dikirim ke Batam. (rus)
Rakor bersama Forkopimda tersebut berlangsung selama kurang lebih 3 jam.
"Rapat ini sebenarnya menindaklanjuti rapat kemarin di Bandara bersama Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letnan Jenderal TNI Doni Monardo tentang perkembangan Covid-19 di Batam dan pemulangan PMI dari luar negeri," ujar Rudi, Selasa (20/4/2021).
Rudi mengaku, hingga hari ini pasien Covid-19 sudah mencapai 425 orang. Belum termasuk data PMI yang mencapai 85 orang dirawat di RSKI Galang.
Untuk menyikapi lonjakkan kasus ini, kata Rudi, dalam rakor telah disepakati menegakkan kembali Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19. Diketuai oleh Rudi sendiri dan Dandim Ketua Harian.
"Penegakkan disiplin ini tak hanya personil yang ada hari ini, lebih kurang hanya 80 orang. Penegakkannya hanya seminggu 2 kali," katanya.
Dalam rapat ini, Rudi meminta personil ditambah dan penegakkannya dilakukan pagi, siang dan malam hari. Berjalan rutin hingga Idul Fitri.