KRI NANGGALA 402
Istri Kopda Khoirul Faizin Awak KRI Nanggala-402 Berharap Suami Pulang: Anak-anak Kangen
Istri Kopda Mes Khoirul Faizin masih berharap suami pulang selamat, sebut ketiga anaknya yang ,masih kecil merindukan sosok ayahnya.
Sebab bagian dalam kapal selam terdiri dari kompartemen yang disekat atau ditutup dengan pintu putar kedap.
Sehingga jika keretakan terjadi pada bagian depan kapal selam dan ABK sempat menutup pintu - pintu penyekat, maka kemungkinan air tidak masuk jauh ke bagian dalam masih bisa terjadi.
"Kalau retak mungkin di depan, ABK sempat menutup, jadi kemungkinan tidak kemasukan air di situ. Jadi ada kompartemen yang bisa ditutup dengan pintu kedap yang diputar," ujar dia.
Sebelumnya Yudo menduga badan kapal selam KRI Nanggala-402 alami keretakan besar.
Keretakan ini dimungkinkan terjadi, mengingat kedalaman 700-800 meter di bawah permukaan laut punya tekanan yang kuat.
Bukti keretakan diperkuat dengan adanya sejumlah kepingan dan barang milik KRI Nanggala yang naik ke permukaan.
Setidaknya ada 5 jenis barang atau komponen yang ditemukan oleh tim SAR, dan diyakini kuat sebagai bukti otentik milik KRI Nanggala.
Temuan itu antara lain, kepingan pelurus tabung torpedo berwarna hitam, kepingan pembungkus pipa pendingin, satu botol grase pelumas periskop kapal selam, potongan kecil spon - spon penahan panas, serpihan alas salat para ABK dan minyak solar di dalam botol yang diambil dari permukaan laut.
"Sehingga barang - barang ini terbukti keluar yang mana ini sebenarnya ada di dalam. Apalagi backbone penahan pelurus torpedo shoot ini sampai bisa keluar, berarti terjadi keretakan yang besar," tegas Yudo.
Sebagian artikel ini disarikan dari Surya.co.id dengan judul Kapal Selam KRI Nanggala 402 Diduga Tenggelam, Istri Kopda Mes Khoirul Faizin: Anak-anak Kangen
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Anak-anak Kangen, Curahan Hati Istri Kopda Mes Khoirul Faizin Kru KRI Nanggala 402
