2 Kanit Narkoba Terjaring Operasi Senyap Paminal Polri, 5 Oknum Polisi Pesta Sabu Bareng 3 Tersangka

Lima oknum anggota Polri berdinas di Satresnarkoba Polrestabes Surabaya bersama tiga sipil diduga sebagai tersangka digerebek Paminal Mabes dan Propam

SURYA.CO.ID/Firman Rachmanudin
2 Kanit Narkoba Terjaring Operasi Senyap Paminal Polri, 5 Oknum Polisi Pesta Sabu Bareng 3 Tersangka. Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Jhonny Edison Isir bersama Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko, Dirnarkoba Polda Jatim Kombes Pol Hanny Hidayat dan Kabid Propam Polda Jatim Kombes Pol Taufik Herdiansyah Zeinardi menggelar konferensi pers, Jumat (30/4/2021) malam 

Sementara Wakapolrestabes Surabaya, AKBP Hartoyo meminta awak media untuk menanyakan hal tersebut langsung kepada yang paling senior.

"Saya belum monitor, kalau njenengan monitor langsung tanya saja sama yang paling senior," singkatnya.

Sebelumnya, Isir sempat menyampaikan jika tengah memastikan kabar penangkapan tersebut dan masih berkoordinasi dengan Bid Propam Polda Jatim.

"Saat ini kami pun masih belum dapat informasi yang utuh.

Baca juga: Nasib Kompol Yuni Purwanti Usai Digerebek Pesta Sabu Bersama Anakbuahnya, Kini Dipecat Dari Jabatan

Kami masih koordinasi dengan Kabid Propam Jatim untuk kronologis dan gambaran utuhnya," singkat Isir.

Guna mencari kebenaran informasi tersebut, surya.co.id (TRIBUNBATAM.id Grup) juga mencoba mengonfirmasi nomor telepon tiga oknum perwira yang dikabarkan diamankan oleh Paminal Mabes Polri.

Seorang nomor telepon perwira tersebut sempat tidak aktif hingga akhirnya terbaca notif pesan terkirim di aplikasi WhatsApp-nya.

Namun yang bersangkutan belum memberikan jawaban.

Sementara dua nomor WhatsApp perwira lainnya sampai berita ini diturunkan hanya menunjukkan notifikasi centang satu dan tidak aktif.

Jawaban Kasat Narkoba

Kasat Narkoba Polrestabes Surabaya, AKBP Memo Ardian membantah pesta narkoba di sebuah hotel bersama oknum perwira polisi.

Ilustrasi pesta sabu-sabu.
Ilustrasi pesta sabu-sabu. (web)

Sebelumnya, Memo enggan berkomentar terkat simpang siur tertangkapnya anggota Satnarkoba Polrestabes Surabaya diduga karena penyalahgunaa narkotika.

Memo, perwira dua melati di pundak itu sempat menjawab konfirmasi melalui pesan WhatsApp-nya dengan menjelaskan sedikit kronologi penangkapan.

Namun dalam pesan itu, Memo meminta agar jawaban itu tidak dijadikan bahan pemberitaan.

"Jangan statemen saya ya.

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved