PENANGANAN COVID
Daftar Lokasi Isolasi Pasien Covid-19 di Karimun, Kadinkes: BOR Masih Memadai
Kadinkes Karimun Rachmadi memastikan Bed Occupancy Rate (BOR) untuk pasien covid-19 masih memadai. Berikut daftar lokasinya dan kapasitasnya
Penulis: Yeni Hartati | Editor: Dewi Haryati
KARIMUN, TRIBUNBATAM.id - Penyebaran virus corona di wilayah Kabupaten Karimun belum usai.
Tercatat kini sudah 2.153 orang di Karimun yang dinyatakan terkonfirmasi positif covid-19. Data tersebut merupakan update terakhir pada Kamis (24/6/2021).
Dari total tersebut, sedikitnya 1.920 orang telah dinyatakan sembuh, dan 47 orang meninggal akibat virus yang menyerang sistem pernapasan itu.
Kepala Dinas Kesehatan Karimun sekaligus Juru Bicara Satgas Covid-19, Rachmadi menyebut dari 12 kecamatan, saat ini ada tiga kecamatan masuk zona merah, dan dua kecamatan zona oranye.
"Tiga kecamatan yang kini masih berstatus zona merah yaitu, Kecamatan Meral, Kecamatan Tebing, dan Kecamatan Karimun," ucap Rachmadi.
Baca juga: Gubernur Kepri Yakin Anambas Bisa Capai Target Vaksinasi Covid-19

Rinciannya masing-masing Kecamatan Meral dengan kasus aktif sebanyak 33 orang, Kecamatan Karimun sebanyak 68 orang, dan Kecamatan Tebing sebanyak 57 orang.
Sementara, kecamatan zona oranye dengan berstatus sedang di antaranya, Kecamatan Kundur dan Kecamatan Moro.
Dengan jumlah pasien yang terkonfirmasi untuk Kecamatan Kundur sebanyak 15 orang dan Kecamatan Moro sebanyak 30 orang.
"Secara keseluruhan pasien yang masih menjalani isolasi hari ini sebanyak 186 orang, sembuh 55 orang," tambahnya.
Ia menambahkan, pasien yang terkonfirmasi positif covid-19 untuk wilayah Kabupaten Karimun dipastikan Bed Occupancy Rate (BOR) masih memadai.
Rachmadi juga menjabarkan lokasi-lokasi yang dijadikan sebagai tempat isolasi terhadap pasien yang terkonfimasi positif.
Berikut tempat isolasi berdasarkan Bed Occupancy Rate (BOR):
-Rawat inap RSUD Muhammad Sani, dengan kapasitas 72 tempat tidur, sementara yang ditempati saat ini sebanyak 33 tempat tidur.
-Rawat inap RSBT, dengan kapasitas 13 tempat, sementara yang ditempati saat ini sebanyak 7 tempat tidur.
-Rawat inap Pukesmas Meral Barat, dengan kapasitas 22 tempat tidur, sementara yang ditempati saat ini sebanyak 12 tempat tidur.
-Rawat inap Klinik Medic Center, dengan kapasitas 15 tempat tidur, sementara yang ditempati saat ini sebanyak 8 tempat tidur.
-Karantina terpadu di SMPN 2 Tebing, dengan kapasitas 110 tempat tidur, sementara yang ditempati saat ini 36 tempat tidur.
-Karantina terpadu Hotel Gembira, dengan kapasitas 129 tempat tidur, sementara yang ditempati saat ini 21 tempat tidur.
-Karantina terpadu SMAN 4 Tebing, dengan kapasitas 100 tempat tidur, sementara yang ditempati saat ini 10 tempat tidur.
-Karantina mandiri perusahaan PT Saipem dengan kapasitas 18 tempat tidur, yang ditempati saat ini 5 tempat tidur.
Selain itu, Rachmadi juga menjelaskan empat tempat yang dijadikan sebagai karantina terpadu yang masih kosong.
"Artinya, jumlah pasien yang diisolasi di tempat tersebut tidak ada," jelasnya.
Adapun empat lokasi yang kosong itu, Stadion Mini Moro dengan kapasitas 10 tempat tidur, Bati Camp dengan kapasitas 32 tempat tidur.
Selain itu, RSUD Tanjungbatu Kundur dengan kapasitas 11 tempat tidur, dan Pondok Pesantren Nyiur Permai dengan kapasitas 10 tempat tidur.
Di akhir, Ketua Satgas Covid-19 Karimun itu mengimbau dan berharap kepada masyarakat yang memiliki gejala untuk segera melakukan pemeriksaan tanpa ada rasa takut.
"Imbauan kepada masyarakat apabila terjadi kontak erat terhadap salah satu pasien yang terkonfirmasi positif untuk segera melakukan pemeriksaan. Hal ini bertujuan agar tidak terjadi klaster penyebaran terbaru," pungkasnya.
(Tribunbatam.id/Yenihartati)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Penanganan Covid