WARGA Positif Berkeliaran, Satgas Covid-19 Tanjungpinang Gelar Tes Antigen 5 Hari Sekali di Pasar
"Karena banyak warga berstatus positif Covid-19 tetapi masih berkeliaran di tempat umum," ungkap Surjadi.
Penulis: Thom Limahekin | Editor: Thom Limahekin
Editor: Thomm Limahekin
TRIBUNBATAM.id, BATAM – “Di Rumah Saja dan Jangan Ke Mana-mana Dulu” ternyata tidak hanya disampaikan kepada orang yang sehat.
Di Kota Tanjungpinang, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), imbauan tersebut perlu disampaikan kepada pasien Covid-19.
Sebab, Tim Satgas Covid-19 Kota Tanjungpinang menemukan banyak sekali pasien Covid-19 yang tidak mau menjalani isolasi mandiri di rumah.
Mereka justru berkeliaran di mana-mana bahkan mendatangi tempat-tempat keramaian semisal pasar dan swalayan.
Baca juga: Covid-19 Tanjungpinang, 45 Warga Positif Corona Setelah Rapid Test Antigen dan PCR

Fenomena ini disampaikan oleh Kepala Badan Perencanaan Penelitian Pembangunan (Berenlitbang) Kota Tanjungpinang, Surjadi kepada TRIBUNBATAM.id, Sabtu (3/7/2021) lalu.
Surjadi menyampaikan penilaian tersebut ketika bergabung dengan Tim Satgas Covid-19 menggelar tes antigen secara mendadak dan acak di Pasar Bintan Center hari itu.
"Kami harus melakukan tes antigen secara mendadak dan acak.
Karena banyak warga berstatus positif Covid-19 tetapi masih berkeliaran di tempat umum," ungkap Surjadi.
Razia sekaligus tes antigen mendadak itu memang menuai pro dan kontra di tengah masyarakat.
Namun, Surjadi memastikan Tim Satgas Covid-19 memiliki tujuan baik dalam melakukan kebijakan tersebut.
Oleh karena itu, segala kritik dan saran terkait pemberlakuan kebijakan itu akan ditampung untuk perbaikan ke depan.
Wali Kota Tanjungpinang, H. Rahma juga mengimbau masyarakat Kota Tanjungpinang untuk berdiam diri dulu di rumah.
Baca juga: REAKSI Walikota Tanjungpinang Saat Lis Darmansyah Protes Kebijakannya di Pasar Bintan Centre

Sebab, kasus Covid-19 di kota tersebut sudah mencapai kondisi yang sangat mengkhawatirkan karena penambahan jumlah kasus yang sangat tinggi.
“Ke depan kami akan menggelar tes antigen di pasar-pasar setiap lima hari sekali.