CORONA KEPRI
Pedagang Keluhkan PPKM Mikro Batam Diperketat: Kami Butuh Makan, Usaha Tak Jalan
Sejumlah pedagang mengeluhkan pengetatan PPKM Mikro di Batam. Mereka mengaku usaha mereka terancam gulung tikar dengan adanya kebijakan ini.
Sejak diberlakukan aturan tersebut pembeli oleh-oleh dalam sehari bisa dihitung jari.

Jika dibandingkan dengan sebelumnya yakni tutup pada pukul 21.00 masih agak lumayan yang beli.
Baik Gilang maupun Mia sama-sama berharap agar untuk mall jangan sampai tutup pada pukul 20.00 WIB, mengingat jam tersebut kunjungan masyarakat ke mal tergolong padat.
"Menurut saya, mallnya tetap buka saja, yang penting protokol kesehatan Covid-19 harus diperketat. Karena jika di batasi maka kami bisa terancam gulung tikar," harapnya.
Pantauan TribunBatam.id di lantai 2 mal Nagoya Hill tampak suasana sepih baik di dalam maupun di luar mall tersebut.
Beberapa lapak tempat usaha oleh-oleh khas Batam juga tampak ditutup. Beberapa penjual sedang santai sembari melakukan komunikasi dengan rekannya via telepon WhatsApp.
Pengunjung yang melintas di dalam mall sangat sedikit.
Suasana ini terjadi sejak 4 hari yang lalu.(TRIBUNBATAM.id/Ichwan Nur Fadillah/Ronnye Lodo Laleng/Roma Uly Sianturi)
Baca juga Berita Tribun Batam lainnya di Google
Berita Tentang Batam