Pejabat AS & Sekjen WHO Yakin Indikasi Teori Konspirasi Covid, Dampak Bocor Lab di Wuhan China?

Salah satu yang banyak diperbincangkan ialah terkait teori konspirasi bahwa Covid-19 bocor dari lab atau laboratorium di Wuhan, China.

Hector RETAMAL / AFP
Petugas keamanan berjaga di luar Institut Virologi Wuhan di Wuhan, China ketika anggota tim Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang menyelidiki asal-usul virus korona COVID-19 melakukan kunjungan ke institut di Wuhan di provinsi Hubei tengah China pada 3 Februari 2021 . 

Tedros mengeklaim terdapat "desakan" supaya teori yang menyatakan bahwa virus corona bocor dari WIV dikesampingkan.

Dia membantah ucapannya sendiri pada Februari, bahwa teori kebocoran tersebut tidak bisa dibuktikan.

"Saya sendiri teknisi laboratorium. Saya pakar imunologi dan sering bekerja di lab. Jadi, kecelakaan kerap terjadi. Itu lumrah," paparnya.

Pada Mei, Presiden Joe Biden memerintahkan intelijen menggelar penyelidikan selama 90 hari tentang dari mana Covid-19 berasal.

Dilansir New York Post Sabtu (17/7/2021), investigasi tersebut fokus kepada apakah Covid-19 muncul secara alami atau kebocoran lab.

Baca juga: Investigasi Asal Mula Covid-19 di Wuhan, Tim WHO Temui si Wanita Kelelawar

Pada April 2020, kabel diplomatik Kementerian Luar Negeri AS menyebutkan keresahan mengenai teori lab Wuhan.

Kabel itu mengungkapkan bagaimana ilmuwan AS sempat dikirim beberapa kali ke "Negeri Panda" untuk menginvestigasinya.

China berulang kali membantah konspirasi itu, dan menegaskan virus tersebut berasal dari hewan dan ditularkan ke manusia.

Sementara pihak Beijing berulang kali melontarkan teori bahwa virus corona masuk China melalui produk beku seperti seafood impor, kasus yang terjadi baru-baru ini.

Kepala kedaruratan WHO Mike Ryan sebelumnya berujar, "Tidak ada bukti bahwa makanan atau rantai pasokan turut andil dalam penularan."

Namun di China, misi WHO tampaknya memberi fokus tersendiri ke teori itu.

Kepala misi di pihak China, Liang Wannian, mengatakan bahwa virus corona dapat menyebar jauh di permukaan produk beku, dan sampel lingkungan dari pasar di Huanan menunjukkan kontaminasi secara luas.

Meski demikian, ketua tim WHO Peter Ben Embarek memperingatkan, masih belum jelas apakah Covid-19 dapat menular ke manusia dari produk beku yang positif, sebagaimana dilansir kompas

(*/tribunbatam.id)

BACA JUGA BERITA TRIBUNBATAM.ID DI GOOGLE NEWS

Baca Juga tentang ASAL CORONA

Sumber: TribunPekanbaru.com

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved